Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. Jumlah karyawan atau pegawai bank besar di Indonesia mulai mengalami penurunan. Kalangan bankir menjelaskan, penurunan jumlah pegawai tersebut terjadi karena adanya efisiensi hingga siklus normal yang terjadi di perusahaan.
Seperti PT Bank Bukopin Tbk (Bukopin) jumlah pegawainya berkurang 153 orang, dari 6.127 orang di periode September 2016, menjadi 5.974 orang pada September 2017.
Direktur Utama Bank Bukopin, Glen Glenardi, menjelaskan penurunan jumlah pegawai ini terjadi dalam situasi normal bukan karena masalah genting di perusahaan.
"Karyawan yang keluar itu karena mereka pindah ke tempat lain. Performance kurang bagus atau mereka fraud yang menyebabkan kena sanksi untuk mundur," kata Glen, Kamis (9/11).
Kemudian PT Bank OCBC NISP Tbk juga mencatatkan penurunan jumlah pegawai sebanyak 363 orang. Pada September 2016 sebanyak 6.874 pegawai menjadi 6.511 pegawai pada September 2017.
Menanggapi hal tersebut, Presiden Direktur OCBC NISP, Parwati Surjaudaja, menjelaskan jumlah pegawai yang berkurang terjadi karena bank sedang turn over. Selain itu bank juga sedang berupaya meningkatkan efisiensi yang saat ini masih dalam proses.
"Selama 9 bulan pada 2017 kami juga sudah menerima lebih dari 600 orang staf baru. Adapun secara net masih berkurang termasuk karena turn over karena upaya efisiensi dan perbaikan proses," ujar dia.(dtf)