Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. Polling head to head calon presiden 2019 antara Prabowo Subianto dan Joko Widodo yang digelar Waketum Gerindra Fadli Zon di Twitter resminya menghasilkan Jokowi sebagai pemenang. Apa tanggapan Fadli?
Raihan 45 persen suara untuk Prabowo, berbanding 55 persen bagi Jokowi, tak membuat Fadli kecewa. Bahkan, dia yakin angka tersebut akan meningkat seiring waktu.
"Pak Prabowo belum turun sudah 45 persen, gitu, dan kita kan belum tahu juga nanti. Dan sebagai indikator awal, saya kira saya hanya ingin tahu sebenarnya sejauh mana, terutama, di apa namanya, di netizen, menanggapinya," ujar Fadli saat dihubungi wartawan, Rabu (3/1).
Indikator yang dimaksud Fadli ialah 15 bulan sebelum Pilpres digelar. Dijelaskan Fadli, suara 45 persen untuk Prabowo, yang belum melakukan langkah politik berkala, akan menguat seandainya ketua umum Gerindra itu telah bergerak.
Dengan itu, dia yakin Prabowo pada waktunya nanti bisa menekuk Jokowi di Pilpres 2019.
"Menurut saya sih sangat mungkin meningkat karena sekarang saja dalam satu posisi yang banyak belum bergerak, dan memang belum bergerak sama sekali boleh dibilang, sudah 45 persen. Artinya, peluang untuk Pak Prabowo untuk mengalahkan Pak Jokowi atau melebihi itu sangat besar," yakin Fadli.
Polling head to head capres yang digelar Fadli diikuti 30.336 pengguna Twitter. Rentang waktu polling dimulai pukul 07.17 WIB sampai 13.20 WIB hari ini. (dtc)