Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta. Dalam tiga hari terakhir dua alutsista milik TNI, yakni tank dan kapal speadboat, tenggelam di dua tempat berbeda. Ketua DPR Bambang Soesatyo meminta Komisi I untuk membentuk tim investigasi mengenai kejadian ini.
"Meminta Komisi I DPR membentuk tim investigasi terhadap kecelakaan Alat Utama Sistem Persenjataan (alutsista) yang terjadi, mengingat alutsista tersebut merupakan sarana dan prasarana yang penting bagi TNI," ujar Bamsoet kepada wartawan, Selasa (13/3).
Bamsoet juga meminta agar komisi I DPR yang bermitra dengan TNI, untuk mendorong tim investigasi TNI melaksanakan tugasnya. Bamsoet juga meminta agar Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto untuk menjelaskan kedua insiden tersebut.
"Mendorong Komisi I DPR meminta penjelasan Panglima TNI atas peristiwa tersebut, mengingat kecelakaan dengan alutsista juga terjadi pada kendaraan lapis baja (tank) M113 milik TNI AD di Sungai Bogowonto (10/03) yang telah menyebabkan korban jiwa," jelasnya.
Dia juga meminta agar TNI rutin melakukan uji kelayakan secara berkala terhadap seluruh alutsista yang digunakan. Bamsoet juga minta TNI untuk melakukan pengecekan dan investigasi menyeluruh terhadap alutsista yang dimiliki TNI.
"Meminta Komisi I DPR mendorong Panglima TNI untuk segera melakukan uji kelayakan secara berkala serta pengecekan dan investigasi menyeluruh yang terintegrasi, terhadap seluruh alutsista TNI yang ada," ucap Bamsoet.
Bamsoet juga mengkritik soal digunakannya tank M113 milik TNI AD yang digunakan untuk mengangkut murid-murid TK. Dia meminta agar TNI menggunakan alutsista sesuai dengan peruntukannya.
"Meminta Komisi I DPR mendorong Panglima TNI untuk menggunakan alutsista sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku," tegas Bamsoet.
Sebelumnya diberitakan, kapal motor cepat (KMC) milik Kodam Jaya tenggelam di Kepulauan Seribu, Senin (12/3). Para personel Kodam Jaya yang diangkut merupakan tim pendahulu yang bertugas menyiapkan perlengkapan dan kesiapan kegiatan bakti sosial TNI di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu.
Sementara itu, pada Sabtu (10 /3), terjadi kecelakaan tank tenggelam di Purworejo. Kala itu tank tengah mengangkut murid-murid TK Masyitoh yang ada di bawah Gugus Cempaka. Dua orang menjadi korban tewas dalam peristiwa ini yakni Pratu Randi Suryadi dan Kepala TK Iswandari. (dtc)