Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Labusel. Badan Pertanahan Nasional (BPN) Labuhanbatu Selatan menyerahkan 1.000 sertifikat program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) kepada masyarakat Labuhanbatu Selatan, Kamis (22/3/2018) di Gedung SBBK Kotapinang.
Hadir pada acara tersebut Bupati Labuhanbatu SelatanWildan Aswan Tanjung, Kakan Pertanahan Labuhanbatu Saut G. Tampubolon, Sekda Zulkifli, muspida, pimpinan OPD dan masyarakat penerima Sertifikat Tanah program PTSL.
Kakan Pertanahan Labuhanbatu, Saut G Tampubolon, pada kesempatan itu menjelaskan bahwa besaran biaya Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) merupakan salah satu kendala bagi masyarakat kurang mampu peserta PTSL sehingga target pemerintah menjadi terhambat.
Saut G Tampubolon, berharap Pemkab Labuhanbatu Selatan dapat mengeluarkan kebijakan keringanan pembayaran biaya BPHTB bagi masyarakat peserta PTSl yang tidak mampu.
“Masyarakat peserta PTSL ini dapat dibantu dengan keringanan pembayaran biaya BPHTB melalui kebijakan dengan perbup dengan hanya membayar 75%, 50%, 25% bahkan tidak membayar sama sekali khusus untuk pendaftaran tanah yang pertama," harap Saut G Tampubolon.
Menjawab permintaan Kakan Pertanahan Labuhanbatu tersebut, Bupati Labuhanbatu Selatan, Wildan Aswan Tanjung berjanji untuk mengkaji kemungkinan penggratisan biaya BPHTB di kabupaten Labuhanbatu Selatan untuk mensukseskan program PTSL.
“Saya minta Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan dan Kabag Hukum beserta pihak terkait untuk mengkaji penggratisan biaya BPHTB, pengkajian tersebut perlu dilakukan agar tidak melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku," kata Wildan Aswan Tanjung
H Wildan Aswan Tanjung juga meminta masyarakat penerima sertifikat tanah untuk mensosialisasikan program PTSL jiran tetangga masing-masing. "Tahun 2018 target BPN untuk Labuhanbatu Selatan sebanyak 12.000 bidang tanah," kata Wildan Aswan Tanjung.
Pada kesempatan itu juga Wildan Aswan Tanjung, mengingatkan jajarannya untuk tidak melakukan pungli. “Sesuai Perbup nomor 29 tahun 2017, besaran biaya dalam PTSL sebesar Rp 250.000," tegas Wildan Aswan Tanjung.
Penyerahan sertifikat tanah program PTSL ini sebanyak 1.000 sertifikat dengan rincian 850 sertifikat untuk masyarakat kelurahan Kotapinang dan 150 sertifikat untuk masyarakat desa Sosopan. Penyerahan sertifikat dilakukan secara simbolis kepada 10 orang masyarakat.
Selain penyerahan sertifikat tanah program PTSL, juga diserahkan sertifikat tanah aset Pemkab kepada Bupati Labuhanbatu Selatan dan sertifikat tanah wakaf aset kemenag Labuhanbatu Selatan.