Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Percut Sei Tuan. PT Pertamina (Persero) memiliki produk hydrocarbon refrigerant sebagai bahan pendingin di air conditioner (AC) dan lemari es yang dinamai musicool. Itu adalah gas cair yang dihasilkan dari perut bumi yang kemudian diolah untuk digunakan sebagai bahan pendingin, bersifat ramah terhadap lingkungan dan hemat energi dan hemat listrik
Pertamina mulai memperkenalkan musicool yang diproduksi sejak 2009 itu ke dunia pendidikan. Kali ini dilakukan di SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Sumut, Rabu (25/4/2018).
Pertamina Marketing Operation Region (MOR) 1 dan SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan menandatangani nota kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerjasama (PKS) dalam hal Joint Research terkait implementasi Hydrocarbon Refrigerant Musicool.
Hadir pada acara itu Manager Gas Region 1 Pertamina MOR 1 CD Sasongko, perwakilan Dinas Pendidikan Provinsi Sumut serta Kepala SMKN 1 Percut Sei Tuan, Kasni MPd.
Hal-hal yang tercakup dalam kerja sama tersebut, di antaranya pengenalan hydrocarbon refrigerant musicool kepada siswa jurusan Teknik Pendinginan dan Tata Udara, sebagai tempat pengenalan, pelatihan dan penjualan produk, serta menjadi tempat Uji Kompetensi (TUK) sertifikasi teknisi AC di wilayah Sumut.
Pertamina menyerahkan bantuan kepada SMK Negeri 1 Sei Percut untuk mendukung peningkatan kualitas sarana belajar mengajar di sekolah, berupa peralatan dan perlengkapan bengkel praktek serta branding dua kelas belajar mengajar, majalah dinding dan gerbang sekolah dengan brand Musicool.
Pertamina mengklaim musicool ramah lingkungan dan hemat energi dan hemat listrik. "Secara teknis kerja kompresor menjadi lebih ringan, suara lebih halus, serta mampu menurunkan konsumsi energi sehingga menjadi lebih efisien," kata Sasongko.
Sejak diluncurkan, Musicool banyak digunakan pada gedung perhotelan, rumah sakit dan perkantoran. Kedepannya Pertamina berharap Musicool dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas sebagai refrigerant ramah lingkungan.
Dari aspek energi, tambahnya, penggunaan hydrocarbon refrigerant musicool dapat menekan pemakaian listrik dengan penghematan mencapai 10-20% yang berimplikasi pada aspek ekonomis yaitu menurunnya biaya tagihan listrik.
Selanjutnya, dari aspek lingkungan, dengan penggunaan musicool dapat menggantikan produk refrigerant sintetik freon di masyarakat. "Seperti yang kita ketahui bahwa penggunaan refrigerant sintetik dapat menyebabkan menipisnya lapisan ozon yang berbahaya bagi bumi dan manusia," sebut Sasongko.