Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Berbicara di hadapan ratusan pendukungnya di acara Dialog Publik bertajuk Lebih Dekat dengan Mas Djarot, di Hotel Candi, Medan, Kamis (6/7/2018), calon Gubernur Sumatera Utara Djarot Saiful Hidayat menyatakan keprihatinannya mengetahui banyak warga Sumut yang berobat ke Penang, Malaysia.
Dia menyayangkan tidak sedikit uang berpindah ke negara tetangga tersebut oleh orang-orang sakit dari Sumut yang berobat ke sana. Penyebabnya adalah ketidakmampuan pihak RS beserta dokter lokal memberikan layanan terbaik berikut kesembuhan.
"Satu waktu saya bertemu dengan seseorang yang hendak berangkat berobat ke Penang di Bandara Kualanamu, saya jadi sedih," kata mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
Kesedihan Djarot merupakan respon terhadap salah seorang relawan yang telah berkali-kali selama enam tahun, 2006-2012, berobat ke Penang. Tidak terkira duit yang terkuras untuk proses penyembuhan di sana. Disesalkan walau banyak dokter dari Malaysia belajar di Indonesia tetapi dokter lokal lebih buruk pelayanannya dari mereka.
Djarot yang mengaku mempunyai seorang kakak dokter spesialis bedah saraf membenarkan jika pelayanan dokter-dokter di Indonesia secara umum tidak baik. Padahal peralatan medis yang dimiliki RS lokal terbilang baik. Beberapa RS bahkan berkualifikasi standar internasional.
"Saya berjanji kelak jika terpilih jadi gubernur akan membangun RS yang memiliki standar layanan terbaik. Itu akan jadi acuan pelayanan bagi RS lainnya di Sumut," tegas Djarot yang pernah terpilih sebagai salah satu kepala daerah terbaik versi Majalah TEMPO pada 2008.