Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Sejumlah spanduk tertulis dari Eramas (Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah) dukungan kepada Joko Widodo pada Pilpres 2019 terpasang di sejumlah titik di Kota Medan pada Minggu (22/7/2018), bertepatan dengan hajatan kubu pendukung dan penantang presiden petahana tersebut di dua lokasi berdekatan. Di Taman Sri Deli dan Istana Maimun Medan.
Publik Sumut pun langsung berspekulasi kalau Eramas yang didukung banyak parpol itu, termasuk lawan-lawan Jokowi, benar-benar akan menjagokan mantan Wali Kota Solo dua periode tersebut. Sama seperti Khofifah Indah Parawansa yang baru memenangkan Pilgub di Jawa Timur atau Ridwan Kamil di Jawa Barat. Keduanya mendeklarasikan dukungan ke Jokowi seketika dinyatakan menang menjadi gubernur.
Musa Rajekshah (Ijeck) yang ditanyakan tentang sinyalemen tersebut menolak menjawab. Diwawancarai seusai mengikuti Rapat Pleno Terbuka Komisi Pemilihan Umum Sumut tentang penetapan pemenang Pilgubsu di Hotel Grand Mercure, Medan, Selasa malam (24/7/2018), dia hanya berkenan menjelaskan soal kemenangannya menjadi pasangan Gubsu terpilih.
"Ssstttt, ini lagi acara KPU, bicara ini saja dulu," ujar Ijeck yang hadir tanpa Edy Rahmayadi, mengelak.
Sementara itu, Sekretaris DPD Partai Golkar Sumut, Irham Buana, dan Sekretaris DPD Partai Gerindra, Robert Silitonga, yang ditanyai hal serupa, keduanya kompak menjawab sebaiknya Eramas bersikap independen di Pilpres 2019. Tidak berpihak pada kandidat manapun, baik Jokowi atau yang lainnya. Sebab mereka didukung partai yang berkoalisi dan juga yang menantang Jokowi.
"Mereka kan belum ada masuk terdaftar sebagai anggota partai manapun, jadi biar saja begitu, independen," terang Irham.