Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Yogyakarta - Mantan Ketum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Syafii Maarif, meminta kepada para politisi untuk tidak memperkeruh keadaan. Berikut ini pernyataan pria yang akrab disapa Buya Syafii ini.
"Politisi itu jangan memperkeruh keadaan," kata Syafii kepada wartawan seusai menjadi pembicara seminar harmoni dalam keberagaman di Ballroom Hotel Tentrem Yogyakarta, Kamis (26/7/2018).
Syafii mengatakan, keberagaman di Indonesia adalah realitas yang tidak bisa ditolak. Namun dalam perkembangannya terdapat kelompok-kelompok yang berusaha mengoyak keberagaman tersebut.
Menurutnya, kelompok-kelompok kecil yang mengoyak keberagaman akan hilang dengan sendirinya apabila pemerintah menegakkan sila kelima. Yakni keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
"Sila kelima harus cepat dibuat turun ke bumi. Agar ketimpangan sosial ini dapat segera bisa diatasi, itu yang pertama. Dipercepat supaya ketimpangan itu setajam ini," ungkapnya.
"Kalau ini (persoalan ketimpangan sosial) sudah selesai, ini kelompok-kelompok yang macam-macam akan hilang dengan sendirinya," lanjutnya.
Adapun langkah pemerintah dalam menegakkan sila kelima sejauh ini dinilai sudah berjalan ke arah yang benar. Namun Syarif berharap upaya menegakkan sila kelima perlu dipercepat.
"Udah ada kemajuan, banyak kemajuan, (contohnya) dari infrastruktur. Arah kita jelas, langkah-langkah sudah pasti. Saya rasa tinggal perlu kesabaran," pungkas dia. dtc