Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Peminat motor bebekdari tahun ke tahun memang terus mengalami penurunan. Ini tidak lepas dari makin disukainya produk motor skutik (skuter matik) oleh konsumen Indonesia.
"Pasar skutik terus tumbuh, untuk tahun ini saja proporsinya bisa mencapai 80 persen. Motor sport dan bebek masing-masing 10 persen," ujar Direktur Keuangan PT Astra Honda Motor (AHM) Erik Sadikin pada Workshop Wartawan Industri 2018 bersama Astra Internasional di FX Sudirman, Jakarta, Rabu (21/11/2018).
Kendati motor bebek semakin jarang dipilih sebagai kendaraan harian masyarakat Indonesia, pasar motor ini tetap ada meski tidak bakal mengalami peningkatan.
"Untuk motor cub (bebek) pasarnya masih akan stagnan. Tetap ada kebutuhan untuk segmen cub ini tapi lebih ke yang fungsional, misalnya untuk delivery, yang sifatnya bukan untuk lifestyle," terang Erik.
Data Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) hingga paruh pertama 2018, mencatat beberapa produk motor bebek yang masih eksis di tangga penjualan motor Tanah Air.
Produk-produk tersebut antara lain Honda Revo X FI, Blade 125 FI R, Supra X 125 Helm-in, Supra X 125 FI, Supra GTR 150, Sonic 150R. Sementara dari Yamaha ada Jupiter Z, Vega Force, dan MX King. Dan dari Suzuki, ada Smash dan Satria FU. (dto)