Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Binjai. Wali Kota Binjai, HM Idaham menanam pohon rambutan (nephelium lappaceum) di Hutan Wisata Tinjomoyo, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (4/7/2019) pagi. Penanaman pohon ini merupakan salah satu agenda Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) XIV, yaitu penanaman pohon khas daerah, di mana 98 wali kota anggota APEKSI bersama sama menanam pohon khas daerah masing masing di lokasi yang telah ditentukan.
"Semoga pohon ini tumbuh dengan subur dan cepat berbuah, karena ini bibit unggul biasanya dua tahun sudah berbuah", kata HM Idaham.
Rakernas APEKSI XIV di Kota Semarang berlangsung 1-5 Juli 2019. Tema rakernas tahun ini adalah penguatan alokasi anggaran pemerintah daerah untuk mendukung profesionalitas aparatur dan kemandirian daerah, dibuka secara resmi oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo ditandai dengan pemukulan gong digital.
Dalam sambutannya, Mendagri mengatakan, usia suatu kota akan semakin tua, namun wajah kota harus tetap muda. Untuk itu pemerintah kota harus terus berinovasi dan meningkatkan pelayanan publik, namun harus tetap mempertahankan jati diri dan kearifan lokal.
Mendagri mengharapkan Rakernas APEKSI dapat melahirkan ide, gagasan dan terobosan sekaligus membangun solidaritas antar wali kota dan wakil wali kota, sehingga mampu memberikan kontribusi terhadap bangsa dan negara yang berdaulat pada masa mendatang.
Ketua APEKSI, Airin Rachmi Diany, mengatakan, semua pemerintah kota sepakat berkolaborasi untuk maju bersama.
Idaham hadir didampingi Ketua TP PKK Hj Lisa Andriani dan sejumlah kepala OPD. Rakernas APEKSI diikuti 98 pemerintah kota se Indonesia juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan, di antaranya pawai budaya, city expo, ladies program dan city tour.