Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Taput. Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan bersama Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian RI, Ridwan Siahaan membuka program pembinaan integritas dan layanan pertanian PROTANI se-Sumatra Utara, di Hotel Hineni Tarutung, Rabu sore, (28/8/2019). Acara digelar selama tiga hari, hingga Jumat, (30/8/2019).
Program pembinaan PROTANI dengan tema 'Peran Strategis Penyuluh Pertanian Dalam Mewujudkan Swasembada Pangan Berkelanjutan Menuju Lumbung Pangan 2045' diikuti Kepala Dinas Pertanian se-sumatera Utara, Kepala UPT lingkup Kementerian Pertanian di Sumatera Utara, para Penyuluh Pertanian, dan Babinsa dari Kodam I Bukit Barisan.
Bupati Taput Nikson Nababan menyambut baik digelarnya acara ini di Tapanuli Utara. "Kami sangat berbangga hati acara ini digelar di Taput, saya yakin ini adalah bentuk perhatian Kementerian Pertanian bagi kemajuan pertanian di Taput. Dalam pemberian Alsintan saya sudah tegaskan agar tidak ada pungutan sepeser pun dari petani," kata Bupati.
Bupati juga menjelaskan langkah -langkah yang dilakukan Pemkab Taput berupa mekanisasi pertanian, pembukaan akses antar lokasi, pemberian pupuk subsidi bayar pasca panen, serta jaminan harga beberapa komoditi pertanian. Disamping itu Pemkab Taput juga meminta dukungan Kementerian Pertanian dalam hal pengadaan Coldstorage dan Ricemilling.
"Kami telah mengajukan permohonan bantuan pengadaan Coldstorage untuk mendukung program jaminan harga dan pengadaan Ricemilling sebagai upaya memproduksi pakan ternak dengan harga murah," katanya.
Ridwan Siahaan menyampaikan, pembinaan integritas program dan layanan pertanian melalui PROTANI bermaksud untuk mewujudkan program yang bersih, dan bebas dari pungutan liar, menuju lumbung pangan dunia 2045.
"Pembinanaan kali ini lebih diarahkan untuk menghasilkan data yang lebih akurat melalui kerja sama dengan aparatur pusat/daerah dan masyarakat. Saya menaruh harapan besar kepada para penyuluh dan Babinsa demi keberhasilan program ini," kata Ridwan