Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Persaingan ketat industri otomotif di Jepang tidak membuat pabrikan Amerika Serikat, Chevrolet, gentar. Karena bukan rahasia lagi, Jepang merupakan salah satu kiblat otomotif dunia, dengan banyaknya produk lokal mereka yang mendunia.
Walhasil berbagai brand ternama dunia kerap kesulitan dalam persaingan. Sebut saja Chevrolet yang juga mengalami kesulitan. Tercatat penjualan mobil Amerika ini di Jepang kian menurun, dengan hanya mampu menjual sebanyak 585 unit pada 2019 atau turun 33,4 persen dibandingkan dengan penjualan 2018.
Meski demikian Chevrolet tidak pantang menyerah, Chevrolet menyelipkan strategi untuk bisa menjual model tertentu saja. Saat ini Chevrolet hanya menawarkan 2 model saja, yakni Camaro dan Corvette, sambil menunggu model C8 mulai produksi, seperti dikutip Autoevolution.
Namun kini Chevrolet memastikan akan memasukkan model terbaru Camaro, yang sudah diperkenalkan di SEMA Las Vegas 2018 dalam bentuk SS Shock Concept.
Soal ketangguhan mobil ini dikatakan akan menggendong mesin 2.0 liter Turbo, yang dikawinkan dengan transmisi otomatis 8 percepatan. Mesin ini akan mampu menyemburkan 275 PS dan Torsi mencapai 400 Nm sama seperti yang terselip pada Camaro Convertible.
Tidak sampai di situ, pilihan Camaro dengan mesin yang lebih bongsor yakni mesin 6.2 liter V8 akan ikut dipasarkan di Jepang. Mesin ini akan mampu menyemburkan 453 PS dan torsi mencapai 617 Nm.
Terakhir Camaro Heritage edition juga akan diperkenalkan di Jepang. Soal harga memang belum dipastikan, namun kabarnya Camaro terbaru ini akan dijual mulai 2020.(dto)