Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menerima kunjungan Menteri Kereta Api (KA) Bangladesh Nurul Islam Sujon di kantornya. Keduanya bertemu untuk membahas kerja sama antar kedua negara.
Selain kerja sama dalam hal perkeretaapian, Erick mengatakan akan ada kerja sama pembangunan pembangkit listrik atau power plant yang akan dilakukan oleh PT Pertamina (Persero) dan PT PLN (Persero).
"Kita juga sedang review kerja sama pembangunan power plant di sana (Bangladesh) bersama Pertamina dan PLN," kata Erick di kantornya, Jakarta, Jumat (28/2/2020).
Dihubungi secara terpisah, VP Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman mengatakan hal itu benar terjadi. Proyek tersebut dijalankan oleh anak usahanya, yakni PT Pertamina Power Indonesia (PPI).
"Iya betul, PPI yang menjalankannya," tuturnya.
Fajriyah mengatakan, pembangkit tersebut ditargetkan akan beroperasi secara komersial (Commercial Operation Date/COD) pada 2025 mendatang.
"COD-nya 2025," katanya.(dtf)