Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Selama pandemi corona, PD Pembangunan Kota Medan telah merumahkan setidaknya 130 karyawan. Hal itu dilakukan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) itu karena tidak sanggup membayar gaji karyawan, terlebih Medan Zoo dan Kolam Renang yang selama ini menjadi sumber pendapatan ditutup
"130 karyawan sudah dirumahkan, gaji bulan Maret hanya dibayar 20 % dari gaji sebenarnya. Untuk gaji April belum tahu, karena masih koordinasi ke sana kemari," ujar Direktur Utama PD Pembangunan Kota Medan, Putrama Al Khairi, Senin (27/4/2020).
Sejak ditutup Medan Zoo dan Kolam Renang, Putrama mengakui bahwa pendapat PD Pembangunan Kota Medan menurun. Bahkan, untuk memberi makanan kepada satwa pihaknya harus meminta bantuan.
"Dari SKPD Pemko Medan terkumi Rp32 juta, Bank Sumut Rp25 juta. Kebutuhan makan hewan perhari Rp3 juta dan sebulan sekitar Rp90 juta, dominasi terbesar untuk harimau yang jumlahnya 14 ekor," ungkapnya.
Gaji bulan April petugas di Medan Zoo yang saat ini masih bekerja, diakuinya belum dapat dibayarkan. "Sudah pasti kami tak mungkin ada THR (Tunjangan Hari Raya)," ungkapnya.
Persoalan ini, lanjut Putrama sudah dilaporkannya ke Dewan Pengawas. Namun, belum juga ada solusi. Padahal, pemahamannya kebun binatang adalah lembaga konservasi, jadi donasi sudah biasa dilakukan kebun binatang, hanya saja tidak semua mengerti.