Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanbisnisDaily.com-Taput. Sebanyak 68 orang yang pernah kontak langsung kepada dua orang tenaga medis yang bertugas Puskesmas Situmeang Habinsaran, Kecamatan Sipoholon, Tapanuli Utara (Taput) berinisial JS dan EL yang dinyatakan positif covid -19 hasil swab test, dinyatakan nonreaktif (negatif) setelah melalui rapid test.
"Mereka yang ke- 68 orang itu adalah hasil tracing kita beberapa waktu lalu," kata juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Indra Simaremare, Jumat sore (22/5/2020).
Berdasarkan hasil rapid test yang telah dinyatakan nonreaktif sambung Indra, maka mereka tidak perlu diisolasi, namun tetap menjaga pola hidup sehat.
“Tidak perlu isolasi, namun ikuti aturan protokol kesehatan. Dan Gugus Tugas masih tetap melakukan tracing lagi. Meskipun demikian, kami tetap menelusuri riwayat perjalanan dan aktifitas pasien EL dan JS dan kepada siapa lagi mereka pernah melakukan kontak sebelumnya," terang Indra.
Indra juga menjelaskan, pasien EL dan JS yang saat ini diisolasi di Rumah Sakit Daerah Tarutung, sedang dipulihkan kondisinya.
Indra Simaremare didampingi Kadiskes Alexander Gultom dan Dirut RSUD Janri Nababan juga menerangkan, pasien TS ( (pertama sekali positif covid-19 di Tapanuli Utara), telah dinyatakan sembuh dan kembali ke rumahnya.
“Namun demikian, kami tim Gugus Tugas tetap menegaskan tidak ada pelonggaran dalam pengawasan orang masuk dan keluar, pengawasan terhadap kerumunan. Untuk itu, kami tetap menegaskan agar masyarakat mengikuti protokol kesehatan untuk pencegahan penyebaran Covid-19 di Tapanuli Utara. Tetap terapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), menjaga jarak, jangan berkerumun, dan gunakan masker. Tetap tinggal di rumah, jangan mudik atau pulang kampung," tandasnya.