Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. PSSI diketahui berencana memanggil para pemain keturunan untuk memperkuat Timnas Indonesia U-20 di Piala Dunia U-20 2021. Adapun nama-namanya yang bermunculan.
Rencana itu diketahui dari presentasi persiapan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, kala menjelaskan persiapan Timnas Indonesia U-19. Pria yang kerap disapa Iwan Bule itu memperkenalkan 'Cara-cara Luar Biasa' untuk meraih prestasi pada Piala Dunia U-20 2021.
Salah satu 'Cara-cara Luar Biasa' itu adalah dengan melakukan nasionalisasi/naturalisasi pemain di usia emas sebagai pesepakbola. Indonesia juga ingin sukses sebagai peserta, bukan hanya sebagai penyelenggara saja.
Meski begitu, tak sedikit suara sinis yang tak setuju dengan rencana PSSI ini. Salah satunya datang dari pelatih timnas junior, Fakhri Husaini, yang ingin melihat pemain-pemain asli Indonesia menunjukkan kelasnya di pentas dunia tahun depan.
Bagaimanapun, sejumlah pemain muda keturunan memperlihatkan potensinya. Setidaknya tiga nama yang layak diperhitungkan.
1. Nyoman Paul Fernando Aro
Pemain berposisi bek tengah ini baru saja menandatangani kontrak bersama klub Swedia, Skovde AIK, Senin (13/7/2020). Sekarang ini ia tinggal di Swedia sejak awal 2016 dan juga memegang paspor Finlandia.
Unsur Bali sangat melekat berkat penyematan 'Nyoman' dalam namanya. Memang ia punya darah Bali dari sang Ibu. Paul pun ternyata memang tinggal selama 15 tahun di Pulau Dewata sebelum pindah ke Swedia.
"Saya anak ketiga, biasa dipanggil Paul, kalau ibu memanggil saya Komang karena ibu dari Bali. Awalnya main di sayap kanan tapi pindah ke bek kiri atau tengah tapi lebih suka main bertahan," kata Paul dalam wawancara dengan Bali Football.
"Saya besar di sana, lahir di sana, pasti mau (perkuat Timnas Indonesia). Tahun lalu sempat dihubungi orang PSSI, akhir-akhir ini juga diminta kirim video dan foto,' tutur Paul yang lancar berbahasa Indonesia.
Belakangan diketahui kalau orang yang dimaksud Paul adalah Nova Arianto yang merupakan Asisten Pelatih Timnas Indonesia. Pemain kelahiran 2001 itu pun menyatakan siap melepas paspor Finlandia demi mendapatkan paspor Indonesia
2. Stefan Antonic
Putra dari Dejan Antonic itu sempat dipanggil oleh Shin Tae-yong untuk menjalani latihan bersama Timnas Indonesia U-19 pada 17-29 Maret lalu. Sayang hal itu batal terlaksana akibat pandemi virus corona.
Pemanggilan Stefan Antonic diketahui dari daftar 28 nama yang sempat beredar. Stefan Antonic dan Dejan Antonic kemudian membenarkan kabar tersebut saat dikonfirmasi.
"Ya benar saya masuk dalam daftar pemain yang dipanggil (Timnas Indonesia U-19)," kata Stefan kepada detikSport pada 30 Maret lalu.
Dijelaskan Dejan Antonic, putranya itu adalah pemain berposisi bek tengah dan punya kemampuan mencetak gol. Sampai-sampai, Stefan dianugerahi gelar pemain terbaik Kitchee U-18 2019 berkat sumbangan 19 golnya.
"Tahun lalu Stefan merupakan bek terbaik U-18 Kitchee setelah ia mencetak 16 gol," kepada detikSport pada 27 Maret lalu.
"Ketajamannya itu jadi salah satu alasan kenapa dia direkomendasikan masuk untuk ikut berlatih ke tim utama. Sekarang ia terus bekerja keras untuk menunggu kesempatannya," tutur pelatih berkebangsaan Serbia.
Meski bersinar bersama Kitchee FC, Stefan Antonic kini justru bermain untuk Southern District FC. Klub yang bermarkas di Stadion Mong Kok itu memberikan kontrak pertama buat Stefan pada 6 Juni lalu.
"Dia (Stefan) sangat senang dan ingin memperkuat Indonesia. Ibu dia adalah orang Indonesia, jadi mudah buatnya untuk mengurus paspor dan hal lainnya," kata Dejan Antonic.
3. Jack Brown
Pemain berdarah Indonesia-Inggris itu sebenarnya sempat mengikuti seleksi Timnas Indonesia U-19 pada awal tahun. Namun pada akhirnya ia tercoret karena dianggap tak bisa beradaptasi.
Saat ini Jack Brown bermain untuk Lincoln City U-18. Setelah tercoret dari seleksi Timnas U-19, Jack Brown beberapa kali tampil memukau bersama klubnya di ajang EFL Youth Alliance Under 18 North East.
Bahkan ia diberikan kesempatan memperkuat tim senior Lincoln City kala beruji coba dengan Sheffield United pada 18 Februari lalu. Sheffield yang merupakan satu dari 20 klub Liga Inggris, turut menampilkan Phil Jagielka hingga Jack Rodwell di pertandingan yang turut diwarnai penampilan Jack Brown.
Kesempatan untuk kembali memperkuat Timnas Indonesia U-19 pun kembali terbuka buat Jack Brown. Kabarnya ia bakal dipanggil lagi dalam pemusatan latihan selanjutnya.
"Coach Shin Tae-yong dan Coach Indra Sjafri sudah melihat mereka dan mereka menyadari bahwa waktu (seleksi dulu) yang diberikan kepada Jack sangat terbatas," kata agen Jack Brown Yahya Yusro dalam wawancara di Jebreeet Media TV.(dts)