Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Indira Chunda Thita, putri Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, diangkat menjadi komisaris independen perusahaan pupuk, PT Petrokimia Gresik. Pengangkatan dilakukan sesuai dengan hasil rapat umum pemegang saham (RUPS) dan resmi jadi komisaris per 25 Agustus 2020.
Selain putri Mentan, turut diangkat pula Nugroho Purwanto sebagai komisaris utama dan Yoke C. Katon selaku komisaris. Petrokimia Gresik merupakan anak usaha dari perusahaan pelat merah PT Pupuk Indonesia, yang merupakan holding BUMN. Lalu bagaimana profil Indira Chunda Thita selama ini?
Dikutip dari situs resmi Petrokimia Gresik, Senin (7/9/2020) dijelaskan Thita lahir di Jakarta, 17 April 1979. Kini umurnya 41 tahun.
Jauh sebelum menjadi komisaris BUMN, Titha aktif sebagai politisi. Dia pernah menjadi anggota Komisi IV DPR RI pada periode 2014-2019 menangani masalah pangan, pertanian, kehutanan, hingga kelautan.
Saat menjadi anggota DPR, Thita juga sempat menjadi Wakil Bendahara Fraksi PAN pada 2009-2012. Namun kini dia mengikuti ayahnya bergabung dengan Partai Nasional Demokrat (Nasdem). dtc