Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Sempat melorot ke Rp 1.959,19/kg setelah mencetak harga tertinggi tahun ini di level Rp 2.052,95/kg, pekan ini harga TBS kembali mencatatkan harga baru. Pekan ini, harga TBS sawit di Sumut tembus Rp 2.108,06/kg. Harga minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) yang kembali ke level RM 3.000-an/metrik ton menjadi pendongkrak harga TBS sawit di petani Sumut.
Secara rinci, harga penetapan TBS sawit Provinsi Sumut periode 27 Oktober hingga 3 November 2020 untuk:
Umur 3 tahun Rp 1.639,72/kg
Umur 4 tahun Rp 1.792,46/kg
Umur 5 tahun Rp 1.889,80/kg
Umur 6 tahun Rp 1.942,82/kg
Umur 7 tahun Rp 1.963,10/kg
Umur 8 tahun Rp 2.012,80/kg
Umur 9 tahun Rp 2.053,02/kg
Umur 10-20 tahun Rp 2.108,06/kg
Umur 21 tahun Rp 2.103,/kg
Umur 22 tahun Rp 2.073,36/kg
Umur 23 tahun Rp 2.051,34/kg
Umur 24 tahun Rp 1.978,52/kg
Umur 25 tahun Rp 1.913,32/kg
Sementara harga rata-rata CPO lokal dan ekspor naik menjadi Rp 9.678,57/kg dari sebelumnya Rp 9.387,58/kg. Untuk rata-rata harga kernel menjadi Rp 4.916,50/kg. Sementara faktor K adalah 87,49%.
Kenaikan harga penetapan TBS provinsi juga diikuti harga di tingkat petani. Jika pekan lalu turun ke level Rp 1.700-an, pekan ini harganya kembali naik ke rata-rata Rp 1.800-an/kg. Bahkan sudah ada daerah penghasil sawit yang bisa mendapatkan harga di atas Rp 1.900/kg.
Secara rinci, harga TBS pekan ini di 14 daerah penghasil sawit di Sumut yakni:
1. Langkat Rp 1.860/kg
2. Deli Serdang Rp 1.875/kg
3. Serdang Bedagai Rp 1.950/kg
4. Simalungun Rp 1.890/kg
5. Batubara Rp 1.880/kg
6. Asahan Rp 1.895/kg
7. Labuhanbatu Utara Rp 1.870/kg
8. Labuhanbatu Rp 1.875/kg
9. Labuhanbatu Selatan Rp 1.870/kg
10. Padanglawas Utara Rp 1.865/kg
11. Padanglawas Selatan Rp 1.930/kg
12. Tapanuli Tengah Rp 1.860/kg
13. Mandailing Natal Rp 1.870/kg
14. Tapanuli Selatan Rp 1.850/kg
Ketua DPW Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Sumut, Gus Dalhari Harahap, mengatakan, tiga pekan belakangan harga TBS sawit di petani memang berfluktuasi. "Tapi harganya masih bisa bertahan di atas Rp 1.700/kg. Ini yang membuat petani tetap optimis harganya bisa di atas Rp 2.000 sebelum akhir tahun," katanya, Rabu (28/10/2020).
Gus mengatakan, sebelumnya harga tertinggi yang diterima petani masih berkisar Rp 1.800-an/kg. Namun pekan ini sudah ada yang mendekati Rp 2.000, tepatnya Rp 1.950/kg. Karena lebih banyak ditopang harga CPO, petani berharap tidak terjadi penurunan hingga akhir tahun. Dengan begitu, harga TBS akan tetap mencatatkan kenaikan setiap pekan-nya dan bisa di level Rp 2.000-an/kg sebelum akhir tahun.