Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Baghdad. Sebuah kapal tanker berbendera Irak terpaksa dievakuasi setelah sebuah ranjau ditemukan menempel di bagian lambung kapal. Pakar peledak dikerahkan ke lokasi untuk menjinakkan ranjau tersebut.
Seperti dilansir Reuters, Sabtu (2/1/2021), kapal tanker itu sedang berlayar di perairan internasional, sekitar 52 kilometer dari pantai Teluk Persia di Irak dan sedang memberikan pasokan bahan bakar kepada sebuah kapal lainnya saat ranjau itu ditemukan pada Kamis (31/12) sore waktu setempat.
"Itu adalah bom laut yang rumit dengan sejumlah sensor yang bisa memicu ledakan mendadak," sebut sumber keamanan setempat kepada Reuters.
"Tim kami belum pernah menangani ranjau semacam itu sebelumnya dan kami meminta bantuan lebih lanjut dari tim penjinak bom yang lebih profesional," imbuh sumber tersebut.
Dituturkan dua sumber keamanan lainnya bahwa Angkatan Laut Irak mengamankan area sekitar kapal tersebut dan kapal tanker itu telah diisolasi dari kapal-kapal lainnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, terjadi beberapa serangan terhadap kapal tanker minyak di perairan Teluk Persia dan Laut Merah, di tengah meningkatnya ketegangan kawasan.
Tidak diketahui secara jelas bagaimana bisa ranjau itu menempel ke lambung kapal tanker tersebut. Militer Irak menyebut kapal tanker itu disewa oleh seorang klien tak teridentifikasi dari SOMO, organisasi pemasaran minyak negara Irak.
Pada November lalu, sebuah ledakan mengguncang sebuah kapal tanker yang dikelola Yunani di terminal laut Arab Saudi, tepatnya di Laut Merah, sebelah utara perbatasan Yaman.(dtc)