Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Humbahas. Anggota DPR Lamhot Sinaga menggolkan puluhan proposal permohonan masyarakat bersumber dari bantuan dana corporate social responsibility (CSR) PT BNI dan PT inalum. Dana CSR tersebut akan digunakan bagi pembangunan sejumlah infrastrukur di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) dan Humbang Hasundutan (Humbahas).
"Sejumlah permohonan bantuan berbagai pembangunan infrastruktur kita perjuangkan untuk menyakinkan pihak terkait, sebagai tanggung jawab perusahaan terhadap masyarakat sekitar," kata Lamhot Sinaga kepada medanbisnisdaily.com, Minggu,(14/3/2021,) di Taput.
Kata Lamhot, informasi kepastian tentang adanya dana SCR untuk pembangunan infrastruktur di Taput dan Humbahas itu terungkap dalam rapat dengar pendapat DPR. Jumah dana CSR yang akan dikucurkan miliaran rupiah.
'Melalui rapat dengan mereka, ternyata kesiapan pihak bank dan Inalum untuk menyalurkan dana CSR untuk pembangunan berbagai infrastruktur kebutuhan masyarakat di Dapil Sumut II tahun 2021," sebut Anggota Fraksi Golkar DPR RI itu.
Dia berjanji, akan memperjuangkan setiap proposal CSR yang belum terealisasi. Untuk proposal pembangunan yang terealisasi dimanfaatkan demi kesejahteraan masyarakat.
"Manfaatkan dengan baik semua bantuan. Untuk usulan yang belum, harap sabar, akan diperjuangkan berdasarkan kebutuhan dan skala prioritas," ujarnya.
Untuk bantuan permodalan dari bank berupa kredit usaha rakyat (KUR) dan permodalan bersumber dari Bantuan Presiden (Banpres) akan tetap diperjuangkan. "Kuota penerima bantuan telah kita perjuangkan bersumber dari CSR. Sama halnya dengan tahun 2020 proyeksi bantuan KUR sebesar Rp 6.5 triliun dan ribuan UMKM penerima permodalam Banpres," paparnya.
Terkait realisasi permohonan proposal tersebut, pihak PT BNI dan PT Inalum telah melakukan survei dan pengukuran. Adapun proposal pembangunan infrastruktur tersebut, di antaranya: