Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Stok vaksin di Provinsi Sumatera Utara mulai menipis. Adapun yang tersedia saat ini, sudah ada untuk para calon penerima vaksin baik dari kalangan lanjut usia maupun pelayan publik. Meski demikian, Kepala Dinas Kesehatan Sumut, Alwi Mujahit Hasibuan, mengatakan masyarakat tak perlu khawatir, sebab dalam waktu dekat vaksin Covid-19 kembali akan didistribusikan ke Provinsi Sumut.
"Ya betul (stok) vaksin kita mulai sedikit. Dan jumlahnya pun sudah sesuai dengan nama-nama calon penerima vaksin. Tapi tenang, segera akan dikirimkan lagi ke Sumut," kata Alwi Mujahit di Medan, Selasa (16/03/2021).
Alwi Mujahit mengatakannvaksin Covid-19 yang tersedia saat ini se-Indonesia berjumlah 10 juta vial. Terkhusus Sumut, sebutnya, mendapat jatah sebanyak 265.000 dosis. Berdasarkan vaksin yang telah dikirimkan itu pula, sudah pihaknya distribusikan ke kabupaten dan kota di Sumut.
"Penyuntikan vaksin juga masih berjalan di kabupaten/kota. Artinya dari jumlah kuota vaksin yang diberikan ke kita, juga kita distribusikan ke 33 daerah yang ada. Sehingga wajar bila sekarang ini jumlahnya sudah berkurang. Namun telah kita ajukan permintaan agar dapat segera dikirim lagi untuk tahap II ini," katanya.
Di sisi lain, Alwi mengungkapkan bahwa vaksin Covid-19 memiliki kadaluwarsa atau batas waktu pemakaian. Secara ketentuan menurutya, jika vaksin telah melewati batas waktu pemakaian, tidak diperkenankan lagi untuk digunakan.
"Walaupun secara medis sebenarnya jika masih lewat satu hari, masih dapat dipergunakan. Tapi tetap saja, secara aturan itu tidak diperbolehkan mengingat sudah lewat batas pemakaian," katanya.
Alwi menyebut, semua jenis vaksin tetap ada masa kadaluwarsanya. "Iya benar, semua jenis ada. Cuma kan umpama kalau dia berakhir tanggal 30, biasanya sudah dibuat tanggal 23 (batas pemakaiannya habis). Ini tentu hal yang biasa dalam bidang medis, apalagi terkait vaksin," katanya.