Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Puluhan emak-enak Lingkungan 12, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan mendatangi Mapolsek Medan Labuhan. Mereka meminta perlindungan keamanan, karena rumah mereka kerap menjadi sasaran lemparan batu dan bom motolov saat terjadi tawuran antarwarga. Saat bentrokan terjadi pada Senin (22/3/2021), mislanya, sedikitnya 3 rumah rusak dan sebuah rumah milik Idah (43) nyaris dibakar.
"Kami tak habis pikir mengenai bentrok kedua kempok pemuda dari Pajak Pagi Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan dan kelompok pemuda dari Jalan Yong Panah Hijau Kelurahan Labuhandeli, Kecamatan Medan Labuhan, mengapa rumah kami yang berada di jalan speksi dilembari batu dan ditempar bom molotov," ujar Idah.
Bentrok dua kelompok pemuda kembali berlanjut di Jalan KL Yos Sudarso Km 18, Kelurahan Pekan Labuhan, Medan Labuhan, tepatnya dekat Tgu Se Nonang, Senin (22/3/2021) dinihari pukul 02.00 WIB hingga pukul 04.30 WIB ketika aparat kepolisian tidak berada di lokasi. Kedua kelompok yang terlibat bentrok ada menggunakan senjata tajam, batu dan mercon dan bom molotov yang dikemparkan kepada lawannya. Ironisnya jika lawannya belum berkumpul rumah warga menjadi sasaran pelemparan batu dan api.
Imai salah seorang ibu rumah tangga Lingkungan 22 Kelurahan Pekan Labuhan kepada medanbisnisdaily.com, berhadap kepolisian memberikan perhatian serius kepada warga yang rumahnya menjadi sasaran pelemparan. "Rumah kami dilempari, dirusak bahkan di bakar, sementara kami mempunya anak kecil di rumah, sedangkan suami kami sedang melaut," ujarnya.
Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Edy Safari yang berusaha dikonfirmasi medanbisnisdaily.com membenarkan telah menerima laporan warga yang rumahnya rusak akibat pelemparan. "Kita terima laporan masyarakat dan segera kita lidik pelakunya," ujarnya.