Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Gayo Lues. Sebanyak 45 orang dengan 18 unit mobil off road asal Kabupaten Gayo Lues, Provinsi Aceh sejak Sabtu (20/3/2021) terjebak timbunan tanah longsor di kawasan hutan Bukit 3 Kilo, Desa Kaloy, Kecamatan Tamiang Hulu, Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh. Dari 45 orang awak mobil off road, di antaranya Kadis PU PR Gayo Luwes, Mansur, Kepala BPBD Gayo Lues, Suhaidi, dan Kabag Humas dan Protokoler Setdakab Gayo Lues Humas, Sabri.
Misi ke-18 unit mobil offroad Gayo Lues itu, sejak Jumat, 19 Maret 2021, berangkat dari Gayo Lues guna penelusuran ruas jalan yang menghubungkan Gayo Lues-Aceh Tamiang/Lesten – Pulo Tiga. Jalan yang mereka lalui akan dibangun sebagai jalan alternatif Gayo - Kwala Simpang.
Dari 45 orang yang terjebak, sudah 8 orang dievakuasi ke cam pemecah batu/cruser di PT AMPLI Claser, termasuk Kepala BPBD, Kadis PU PR dan Kabag Humas Protokol Gayo Lues. Hal itu dibenarkan Kapolsek Tamiang Hulu Iptu Delian dan Wakapolseknya Iptu Suripto didampingi Kepala Mukim Kemukiman Kaloy Tamiang Hulu, Zainal Sukri alias Ucak.
"Tadi malam sudah 8 orang dievakuasi, tapi unit mereka belum bisa digeser, karena timbunan longsor sepanjang 50 meter belum dibeesihkan. Medannya cukup ekstrim. Bapak Bupati Gayo Lues, Muhammad Amru, tadi malam sudah datang dan bertemu dengan mereka yang dievakuasi," kata Iptu Suripto, Selasa (23/3/2021).
Dijelaskannya, hari ini tim dari VES Comunity Aceh Tamiang dan VES Comunity Langkat, bersama Polsek Tamiang Hulu melakukan evakuasi lagi.
Kabag Humas dan Protokoler Setdakab Gayo Lues, salah seorang rombongan off road Gayo Lues, Sabri, menyebutkan, mereka terjebak sudah 4.hari. Mereka sudah mulai kehabisan logistik, dan ada yang sakit. Dan sudah meminta bantuan kepada pemerintah Aceh Tamiang.