Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Data yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara, menunjukkan wilayah Kota Medan masih berstatus zona merah (risiko tinggi) penyebaran covid-19 hingga per kondisi 6 Juni 2021.
Namun menurut Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution, Medan berstatus zona oranye atau risiko sedang. Dan ditegaskannya, Medan siap untuk melakukan pembelajaran tatap muka.
"Melihat kondisi di lapangan, kami Pemerintah Kota Medan siap melakukan tatap muka," kata Bobby dalam rapat koordinasi persiapan pembelajaran tatap muka di sekolah, yang dipimpin Wakil Gubernur Sumut, Musa Rajekshah, di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur Sumut, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Jumat (11/06/2021).
Wali Kota Bobby juga memaparkan bahwa dari hampir 20.000 tenaga pengajar di Kota Medan, sebanyak 80% lebih di antaranya sudah mengikuti vaksinasi. "Target kami bisa 100 persen tenaga pendidik yang bisa divaksinasi dan hari ini masih berjalan ," ujar Bobby.
Hanya saja Bobby meminta Satgas Covid-19 Sumut menilai persiapan atas indikator-indikator yang dimiliki Pemko Medan, apakah sudah sesuai untuk dimulainya pembelajaran tatap muka.
"Contohnya persiapan sarana dan prasana di lingkungan sekolah, ini hanya sebuah kata-kata, tapi tidak bisa dijabarkan apa sarana dan prasarana minimal yang harus dimiliki sekolah mulai dari tingkat SD, SMP, dan SMA," ujar Bobby.
Ia juga meminta Satgas Covid-19 bisa menjabarkan lebih detail persyaratan-persyaratan dan prasarana-prasarana apa saja yang harus dimiliki kabupaten/kota untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka.
"Jadi kami di pemerintah kabupaten/kota bisa melihat, bisa mengoreksi kira-kira apabila di lapangan yang kami anggap siap, tapi provinsi menganggap ini belum siap, ini menjadi koreksi dan menjadi perbaikan bagi kami apakah kami benar-benar bisa memenuhi kriteria atau tidak," ujar Bobby lagi.
Dan menjawab wartawan lebih jauh soal pembelajaran tatap muka tersebut, Bobby Nasution mengatakan bahwa dari sisi penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Mikro, membuat Medan saat ini pada zona oranye.
Namun dalam hal pembukaan belajar tatap muka di sekolah tingkat SD dan SMP, juga akan dilihat berdasarkan zona covid per kecamatan. Artinya apabila suatu kecamatan di Medan dalam zona merah, oranye, kuning dan bahkan zona hijau, akan mengikuti persyaratan yang ada dalam hal pembukaan belajar tatap muka tersebut.