Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Warga khususnya kaum dhuafa yang bermukim di Jalan Lestari, Desa Mekar Sari, Delitua begitu antusias menerima bantuan beras yang dibagikan komunitas Crypto Maniac (CM) Traders Sumut bertajuk Peduli Ummat "Donasi 1.000 karung beras buat kaum dhuafa", Jumat (13/8/2021) siang. Tetap mematuhi protokel kesehatan (prokes), jalannya pembagian bakti sosial ini pun berjalan tertib dan lancar.
CEO & Founder CM Traders Sumut, Purnama Sari SH pada kesempatan itu menjelaskan, bakti sosial seperti ini sudah rutin digelar komunitas CM Traders Sumut setiap bulannya. Kebetulan pada Agustus bulan ini pembagian donasi dipusatkan di kawasan Delitua ini.
"Donasi kali ini kami fokuskan membantu kaum dhuafa dengan kriteria orangtua jompo, janda, dan juga fakir miskin yang sangat terdampak dari pandemi Covid-19 ini. Melalui kepling setempat yang mendata kami yakin donasi yang diberikan tepat sasaran," ungkap Purnama Sari kepada medanbisnisdaily.com, Jumat (13/8/2021) sore.
Didampingi member Aidil Fahmi ST, SE dan Andika Mitsubishi, Purnama Sari menjelaskan, donasi ini berasal dari profit para member dalam melakukan kegiatan usaha tradingnya menggunakan Robot CMBOTFX.
"Jadi kita di komunitasnya ini merasa terpanggil untuk mambantu warga yang sangat terdampak ekonominya akibat pandemi Covid-19 ini," ungkap Purnama Sari, Founder CMBOTFX seraya menyebut member CMBOTFX sendiri terdiri dari berbagai profesi seperti investor, dosen, dokter, pengusaha restoran/café dan juga pengusaha properti.
Dalam penyerahan bantuan ini turut dihadiri Kepala Desa (Kades) Mekar Sari, Juliadi. Kades bahkan mengucapkan terima kasih kepada CM Traders Sumut yang sudah mau peduli dengan para orang tua yang kurang mendapatkan perhatian dan belum tersentuh bantuan pemerintah.
"Kami sangat mendukung kegiatan yang positif ini, semoga memberikan manfaat bagi kita semua," kata Kades Juliadi didampingi Sekretaris Desa, Hendrik dan Kepala Dusun IV Desa Mekar Sari, Arif Budianto.