Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Sibolga. Wakil Ketua DPRD Sibolga, Jamil Zeb Tumori mengatakan saat ini terjadi kelangkaan BBM Solar untuk kebutuhan kapal nelayan di Sibolga. Sementara ada informasi penjualan sebanyak 1.700 ton BBM jenis Solar di tengah laut untuk kapal-kapal asal luar kota.
Menurut Jamil, penjualan BBM jenis Solar tersebut terindikasi tidak sesuai pendistribusian yang menyebabkan kapal-kapal nelayan asal Sibolga justru mengalami kelangkaan BBM Solar sehingga diminta kepada instansi terkait mulai dari Pertamina, Lanal Sibolga, Polres Sibolga dan Poldasu untuk mengusutnya.
"Bagaimana keagenan BBM Solar tersebut bisa menjual di tengah laut sampai 1.700 ton banyaknya kepada kapal luar daerah," kata Jamil kepada wartawan di Kantor DPRD Sibolga, Rabu (14/9/2022).
Lokasi penimbunan Solar tersebut, kata Jamil sesuai informasi berada di wilayah Sibolga - Tapteng dengan modus Solar dikumpul dari berbagai daerah, termasuk dari Sibolga menggunakan angkutan mobil tangki setelah itu dibawa di tengah laut dan dijual kepada kapal luar daerah.
Jamil menambahkan, bahwa hal ini sudah disampaikannya dalam pandangan umum atas P APBD Sibolga 2022 dan informasi tersebut juga sudah dibenarkan oleh Wakil Wali Kota Sibolga Pantas Lumbantobing.
"Wali Kota Sibolga Jamaludin Pohan dalam nota jawabannya juga sudah merespon agar instansi terkait melakukan pengusutan," katanya.