Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Rasa empati atas kondisi kesehatan Bupati Padang Lawas (Palas) nonaktif, H Ali Sutan Harahap atau yang akrab disapa TSO, ditunjukkan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi. Di sela kunjungan kerjanya di Palas, mantan Pangdam I Bukit Barisan itu mampir ke rumah pribadi TSO di Jalan KH Dewantoro, Sibuhuan, Palas, Jumat (14/10/2022)
Selain bersilaturahmi, kunjungan itu juga untuk melihat langsung kondisi TSO yang telah 1 tahun 4 bulan atau sejak tahun 2021 tidak bisa melaksanakan tugas secara aktif sebagai Bupati Palas karena sakit.
Kehadiran Edy Rahmayadi disambut TSO bersama isteri Hj Yusra Hasibuan, menantu dan kerabat lainnya. Sekdakab Palas, Arpan Nasution, juga ada di sana.
"Saya datang kesini karena ini saudara saya, sejak saya Pangdam I/BB beliau sudah bersahabat dengan saya," ujar Edy Rahmayadi.
Mantan Pangkostrad itu menegaskan bahwa dirinya menunjuk Wakil Bupati Palas sebagai Plt Bupati dikarenakan ketentuan UU Nomor 24 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah pada pasal 65 ayat (4) dan Pasal 66 ( ayat 3 ).
Ia menjelaskan seorang kepala daerah bila berhalangan berturut-turut selama 6 bulan karena menderita sakit dan berhalangan sementara, maka wakil kepala daerah ditunjuk sebagai Plt Bupati sampai Bupati dinyatakan sembuh oleh tim kesehatan yang ditetapkan oleh Pemerintah, dalam hal ini dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
"Saudara TSO sakitnya sejak 2021 (1 tahun 4 bulan) yang mestinya sudah melebihi ketentuan yang berlaku," ujar Edy Rahmayadi.
Namun bila nanti Tim Kesehatan Pemerintah yang ditunjuk memeriksa kesehatan TSO dan hasilnya menyatakan sehat dan dapat menjalankan tugas, maka tegas Edy, TSO bisa menjabat lagi sebagai Bupati Palas aktif.
"Jadi saya bersikap netral dan tidak berpihak kepada Bupati atau wakil Bupati. Tapi saya hanya menjalankan prosedur," ujar Edy Rahmayadi.
Jangan Dipolitisasi
Pada kesempatan itu, Gubernur Edy Rahmayadi mengimbau semua pihak untuk tidak mempolitisasi, apalagi membuat kegaduhan di tengah masyarakat terkait kondisi kesehatan TSO.
Ia juga mengajak para pimpinan daerah, DPRD, OPD dan tokoh masyarakat membangun silahturrahim sehingga suasana di Kabupaten Palas tetap aman dan kondusif serta penyelenggaraan pemerintahan maupun pelayanan publik dapat berjalan dengan baik.