Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Sibolga. Dinas koperasi UKM dan ketenagakerjaan Kota Sibolga menggelontorkan bantuan 40 paket peralatan usaha dan 33 etalase kaca (steling) kepada 73 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dari 17 kelurahan di kota itu.
Bantuan yang bersumber dari dana insentif daerah (DID) Kota Sibolga tahun anggaran 2022 tersebut diserahkan Wakil Wali Kota, Pantas Maruba Lumbantobing, di Gedung Nasional Sibolga, Jumat (13/1/2023).
“UMKM merupakan salah satu sektor yang sangat penting dan strategis dalam konteks pembangunan ekonomi daerah. Bahkan UMKM berperan penting sebagai urat nadi dalam perekonomian Indonesia,” kata Pantas Maruba Lumbantobing di acara itu.
Pihaknya berharap dengan bergulirnya bantuan tersebut, pelaku UKM terfasilitasi dalam pengembangan usahanya, sehingga dapat memajukan perekonomian demi mewujudkan masyarakat Sibolga yang sehat, pintar, dan makmur.
Karena saat ini dibutuhkan pelaku UKM yang mampu menguasai pasar dan memanfaatkan teknologi informasi untuk memasarkan produk secara online pada marketplace sehingga akses pemasarannya lebih luas.
“Harapan kita, ke depan akan tumbuh pelaku usaha yang tangguh, mandiri dan memiliki daya saing yang andal di Kota Sibolga,” katanya.
Kadis Koperasi UKM dan Ketenagakerjaan Kota Sibolga, Rina Lamrenta Lumbantobing, sebelumnya melaporkan, bantuan 33 etalase (steling) dan 40 paket peralatan usaha bersumber dari DID 2022.
Dia merinci, bantuan 40 paket peralatan usaha tersebut masing-masing, kompor gas 2 tungku, tabung gas 3 kg, selang dan regulator, cool box, dispenser, kuali besar, mixer dan blender.
“Para penerima bantuan adalah pelaku UMKM usulan dari kelurahan, binaan UP2K PKK Sibolga, dan binaan Dinas Koperasi UKM dan Ketenagakerjaan Kota Sibolga,” katanya.
Bantuan ini bertujuan untuk menyokong perekonomian masyarakat golongan menengah ke bawah, terutama pelaku usaha mikro yang memiliki peran strategis dalam penanggulangan kemiskinan dan pengangguran.
Harapannya, dapat membantu peningkatan produksi dan pengembangan usaha dan mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat pasca pandemi covid-19.
Selain itu, ada juga bantuan dari Pemerintah Provinsi Sumatra Utara berupa sarana usaha yang diberikan kepada 35 pelaku UMKM Sibolga di antaranya, frezer (1 unit), oven besar (2 unit), mesin jahit (1 unit), mesin obras (1 unit), mesin bordir (1 unit).
“Ada juga spinner/peniris minyak (5 unit), peralatan masak (8 set), penutup cup minuman (3 unit), tenda cafe (4 unit), pengiris ubi (3 unit), pencampur bumbu (2 unit), pembubut ayam (2 unit) dan juicer (1 unit),” Rina menambahkan.