Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily com-Jakarta. Komisi III DPR menyesalkan aksi puluhan anggota TNI mendatangi Polrestabes Medan terkait penahanan saudara dari Mayor Dedi Hasibuan. Pimpinan Komisi III DPR Habiburokhman menyebut urusan penangguhan penahanan bukanlah bagian tugas pokok dan fungsi seorang prajurit.
"Kami tetap menyesalkan kejadian tersebut. Pengajuan penangguhan penahanan ke kepolisian bukanlah bagian tupoksi anggota TNI," kata Habiburokhman saat dikonfirmasi, Senin (7/8/2023).
Habiburokhman mempertanyakan kapasitas puluhan anggota TNI saat mendatangi Polrestabes Medan. Jika kedatangan tersebut bersifat pribadi, Habiburokhman menyebut tidak ada urgensinya para anggota TNI datang beramai-ramai.
"Jadi saat oknum tersebut hadir ke kepolisian kapasitasnya sebagai apa? Apakah kedinasan atau pribadi? Kalau pribadi mengapa harus beramai-ramai berseragam?" katanya.
"Aksi seperti itu bisa memicu ketegangan dan salah paham," imbuh Habiburokhman.
Penjelasan Kapuspen TNI
Kapuspen TNI Laksda TNI Julius Widjojono mengatakan saat ini kasus tersebut masih didalami Kodam I/Bukti Barisan (Kodam I/BB). Dia menyebutkan permasalahan yang ada akan diselesaikan Kodam I/BB.
"Masih didalami Kodam I BB. Masalah kewilayahan agar selesaikan sesuai ranahnya," kata Julius saat dihubungi, Minggu (6/8).
Sementara itu, Kapendam I/BB Kolonel Rico Siagian juga sudah mengklarifikasi kasus yang ada. Dia membenarkan salah satu anggota TNI yang mendatangi Satreskrim Polrestabes Medan, yakni Mayor Dedi Hasibuan.
Rico mengatakan kedatangan Dedi untuk menjumpai Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa. Dedi ingin membicarakan soal penangguhan penahanan keluarganya berinisial ARH, tersangka pemalsuan tanda tangan sertifikat tanah.
"Intinya dari Mayor Dedi ingin menanyakan surat penangguhan yang mereka buat sudah sampai mana. Nah, setelah dijelaskan, ya mereka memahami bahwa surat itu baru diterima hari ini sekitar pukul 14.00 WIB," kata Rico saat diwawancarai di Mako Polrestabes Medan, dilansir detikSumut, Sabtu (5/8).(dtc)