Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Rumah Pemenangan Ganjar Pranowo Sumatera Utara memberikan bantuan 300 bibit alpukat kepada masyarakat Desa Simpang Empat, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Selasa (17/10/2023).
Bantuan bibit alpukat tersebut bagian dari upaya menjaga ketahanan pangan berupa hortikuktura di Tanah Bertuah Negeri beradat.
Demikian terungkap di sela-sela sosialisasi yang digagas Tim Paul Baja M Siahaan melalui RPG Sumut, bersama 300-an masyarakat Desa Simpang Empat dan sekitarnya.
"Jangan ditengok dari pemberiannya ya, bapak dan ibu. Bibit alpukat ini bagus buat menjaga ketahanan pangan kita di Sumatera Utara terkhusus Kabupaten Sergai ini," ucap Ramses Simbolon usai penyerahan secara simbolis, mewakili tandemnya Bacaleg DPR RI Dapil Sumut I, Paul Baja M Siahaan.
Kegiatan ini terselenggara berkat kolaborasi trio bacaleg dari PDI Perjuangan yakni Paul Baja, Ramses Simbolon (Bacaleg DPRD Sumut), dan Fadli Lubis (Bacaleg DPRD Sergai).
Fadli sendiri menyatakan, alpukat hasil cangkokannya sendiri tersebut dapat panen alias berbuah ketika sudah berumur 3,5 tahun.
"Kiranya ibu/bapak berkenan menerimanya, menanamnya, dan merawatnya. Mudah-mudahan tumbuh subur dan banyak buahnya," kata dia.
Ramses Simbolon menyatakan kehadiran mereka untuk memperkenalkan diri serta bersosialisasi dengan masyarakat Desa Simpang Empat dan sekitarnya.
Bahwa mereka turun ke bawah saat ini, untuk menjalankan instruksi Ketua Umum Megawati Soekarno Putri, bertujuan pula menyerap aspirasi masyarakat sebanyak-banyaknya.
"Biasanya Pak Paul Baja turut didampingi istrinya, Paulina Br Simbolon setiap kali turun menyapa masyarakat. Namun untuk kali ini dia berhalangan hadir karena ada kegiatan serupa di Deli Serdang," katanya.
Menurutnya, kehadiran mereka juga sekaligus untuk memperkenalkan sosok Bacapres PDI-P, Ganjar Pranowo.
"Saya kenal beliau sejak 1998 di partai ini. Biasanya kalau beliau tidak sibuk, dia berkenan menyapa masyarakat melalui video call. Mungkin lain waktu kami coba hadirkan Pak Ganjar dengan masyarakat di desa kita ini," kata politisi senior PDI-P tersebut.
"Lantas siapa Paul Baja M Siahaan? Dia orang yang sangat baik dan dermawan. Ingin mengabdikan lebih banyak kepada masyarakat. Di usia 51 tahun dan setelah 30 tahun lebih menjadi seorang pengusaha muda sukses, lahirlah keinginannya mengabdi untuk masyarakat. Karena itu saya ingin mencalonkan diri lagi," kata mantan anggota DPRD Sumut dua periode tersebut.
Ramses memohon doa restu dan dukungan dari masyarakat Simpang Empat kepada mereka, serta memastikan akan lebih baik untuk menjadi penyambung aspirasi rakyat Sergai.
"Saya termasuk panitia yang ikut memekarkan Kabupaten Sergai ini. Pernah mencalon sebagai wakil bupati berpasangan dengan Chairullah saat Pilkada Sergai pertama kali pada 2005. Putri saya juga saya wakafkan untuk Sergai sebagai dokter spesialis jantung di RSUD Sultan Sulaiman. Jadi memang saya jatuh cinta dengan Sergai ini," ungkapnya.
Karenanya dibutuhkan sinergitas dan kekompakan antar bacaleg dengan masyarakat untuk mewujudkan pemerataan pembangunan di Sergai.
"Nanti segala kebutuhan kabupaten terutama yang di dapil sini, Pak Fadli yang akan mengurusnya. Lalu ada saya nanti di provinsi jika uang kabupaten tidak cukup. Kemudian ada Paul Baja ditingkat pusat yang siap membantu aspirasi bapak/ibu. Jika kami gak mampu, ada Ganjar sebagai presiden yang akan mewujudkannya. Inilah gunanya kami hadir berjenjang," ucapnya.
Ia pun memahami kekecewaan masyarakat atas pilihan politik dalam Pemilu yang lalu-lalu.
"Kami pasti lebih baik. Nanti buktikan saja bapak/ibu. Berikan kami amanah dari bapak/ibu semua. Saya memahami kekecewaan masyarakat di sini. Tetapi kami tidak punya tipe seperti itu. Karena Pak Paul Baja Siahaan juga sudah membuktikan dirinya siap berkorban untuk orang banyak," tegasnya.
Sementara Fadli Lubis dalam kesempatan itu tidak ingin berjanji muluk-muluk di hadapan masyarakat. Ia meminta doa restu dan dukungan kepadanya serta para tandemnya termasuk memenangkan Ganjar Pranowo sebagai presiden mendatang.
"Seperti di desa saya Sei Bamban, kenapa lambat tersentuh pembangunan lantaran tidak ada wakil dari sana di legislatif. Saya hadir di sini memohon doa restu kepada kami, berikan dulu kami kesempatan untuk membuktikan diri bahwa kami mampu menjadi penyambung lidah bapak/ibu semua nantinya," ujarnya.
Acara di akhiri dengan pemberian tali asih sebagai wujud kepedulian Paul Baja melalui RPG Sumut, guna membantu meringankan beban rumah tangga masyarakat.