Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Nias Utara. Tiga jenazah keluarga Gea, korban tertimbun longsor di jalan nasional Tarutung-Sibolga yang terjadi pada Sabtu sore (3/2/2024), tiba di Pelabuhan Pelindo Gunungsitoli, Nias Sumatra Utara, Senin (5/2/2024).
Ketiga jenazah yang dibawa melalui penyeberangan Kapal Wira Nauli tiba di Pelabuhan Gunungsitoli sekitar pukul 07.35 WIB, dan langsung diantarkan menggunakan ambulans menuju rumah duka di kediaman orang tua korban Levianus Gea di Desa Lasara, Kecamatan Namohalu Esiwa, Kabupaten Nias Utara.
Irwan Gea, orang tua Levianus kepada medanbisnisdaily.com mengatakan, sesuai rencana, kesepakatan pihak keluarga, sore nanti terhadap ketiga jenazah akan dilaksanakan acara memasukkan di peti.
Dikatakan Irwan, belum dipastikan kapan ketiga jenazah dkebumikan, karena masih menunggu kedatangan pihak keluarga lainnya dari Pekan Baru, Riau.
"Dari hasil komunikasi kami, mereka masih diperjalanan. Kalau mereka tiba besok di Nias Utara, paling lambat rencana pemakaman Kamis, 8 Februari 2024,' terang Irwan.
Bencana longsor di jalan nasional Tarutung-Sibolga, pada Sabtu (3/2/2024), menyebabkan korban tewas 3 orang, 14 luka berat dan ringan.
BACA JUGA: UPDATE Korban Longsor di Jalan Tarutung-Sibolga: 3 Tewas 14 Terluka, Ini Daftar Namanya
Tiga korban tewas tertimbun longsor di Jalan Tarutung-Sibolga, tepatnya di Parsikkaman, Kecamatan Adian Koting, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatra Utara merupakan satu keluarga, yakni suami Levianus Gea (28), istri Mirawati Gea (29) dan anak Ansel Brian Gea (1,5).
Ketiga korban berangkat dari Medan pada Sabtu pagi (3/2/2024) menggunakan mobil pribadi menuju Nias Utara, Kepulauan Nias untuk menjenguk ibu Levianus Gea yang menderita sakit di kampung.
Naas bagi korban yang merupakan warga Jalan TB Simatupang, Kelurahan Lalang, Kota Medan itu, saat mobil melaju di Jalan Tarutung-Sibolga, tiba-tiba tebing jalan longsor dan menimbun kendaraan mereka sekitar pukul 17.00 WIB.
Tebing jalan yang longsor menimbun badan jalan setidaknya terjadi di 3 titik, yakni di KM 25 Desa Pagaran Pisang, KM 30 Desa Sibalanga dan KM 31 Desa Pagaran Lambung I, Kecamatan Adian Koting, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput).