Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Sebanyak 2.500 pemudik gratis Idulfitri 1445 H dilepas Penjabat Gubernur Sumatera Utara, Hassanudin, dari Terminal Amplas Medan, Sabtu (6/4/2024).
Para pemudik dalam program mudik gratis Pemprov Sumut yang merupakan program rutin Dinas Perhubungan itu, diangkut 66 bus ke sejumlah daerah tujuan.
Di antaranya ke Mandailingnatal via Padangsidimpuan, Labuhanbatu, Labuhanbatu Selatan, Padanglawas Utara, Tapanuli Tengah via Sibolga dan Pakpak Bharat.
Menurut Pj Gubsu Hassanudin, program mudik gratis itu merupakan salah satu upaya Pemprov Sumut untuk mengurangi biaya transportasi bagi pemudik.
Selain itu, kata Pj Gubsu Hassanudin didampingi Kadishub Sumut Agustinus Panjaitan, program itu juga bertujuan mengurangi pemudik dengan sepeda motor untuk memperlancar lalu lintas.
"Ini salah satu upaya kita mengurangi biaya transportasi bagi pemudik, mengurangi pemudik dengan sepeda motor dan memperlancar lalu lintas," kata Pj Gubsu Hassanudin usai melepas peserta mudik.
Sebelum melepas resmi, Pj Gubsu Hassanudin bersama Sekdaprov Sumut Arief S Trinugroho, menyapa pemudik di dalam bus. Ia berpesan agar pemudik mengikuti ketentuan mudik gratis.
"Selamat menikmati perjalanan, ada konsumsi gratis kan selama diperjalanan," ujar Hassanudin, seraya berpesan kepada supir untuk mengutamakan keselamatan.
Salah seorang pemudik tujuan Panyabungan, Nuranisa Lubis, bersyukur program mudik gratis Pemprov Sumut tetap berjalan tahun ini. Dia berharap program ini terus terlaksana karena sangat membantu masyarakat.
"Sangat bermanfaat, membantu kami mengurangi biaya perjalanan apalagi untuk saya yang seorang mahasiswa, mudah-mudahan terus ada setiap tahun dan bertambah banyak kuotanya," kata Nuranisa.
Sebelumnya Kadishub Sumut Agustinus Panjaitan menjelaskan, pihaknya juga mengangkut sepeda motor melalui kereta api. Hal itu salah satu upaya mengurangi risiko kecelakaan karena berdasarkan data Dinas Perhubungan angka kecelakaan di Sumut meningkat 4,3% di tahun 2024 dan didominasi sepeda motor.
"Kita bekerja sama dengan PT KAI mengangkut sepeda motor pemudik kita dengan tujuan akhir Rantauprapat, mudah-mudahan ini mengurangi risiko kecelakaan khususnya sepeda motor," kata Agustinus.