Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Pasuruan - Jalur rel kereta api (KA) antara Porong-Tanggulangin, Sidoarjo KM 32+400 hingga KM 33+250 masih terendam banjir. Terganggunya operasi dan pelayanan kereta akibat banjir ini berpengaruh pada jumlah penumpang.
"Ada penurunan jumlah penumpang 5-10 persen," kata Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Gatut Sutiyatmoko saat dihubungi, Jumat (1/12/2017).
Meski turun, jelas dia, pelayanan tetap berjalan dengan skenario antar-jemput penumpang dan memutar arah.
Gatot menjelaskan perjalanan KA Mutiara Timur, KA Probowangi hanya tiba di Stasiun Bangil. Para penumpang diantar atau dijemput dengan bus dari Stasiun Gubeng/Sidoarjo ke Bangil atau sebaliknya.
Perjalanan KA Bima, Mutiara Selatan hanya sampai Surabaya-Gubeng. Sedangkan perjalanan KA Ranggajati, KA Logawa dan KA Sritanjung masih memutar lewat Kertosono-Blitar-Malang-Bangil. Demikian juga perjalanan KA Jayabaya memutar Malang-Blitar-Kertosono-Gubeng-Pasar Turi-Pasar Sendan sebaliknya.
"Skenario ini kemungkinan tetap sama hingga beberapa hari ke depan, karena kereta baru bisa melintas jika ketinggian banjir yang merendam rel maksimal 30 cm. Jadi semua penumpang yang terlanjur pesan tiket bisa mengembalikan atau tetap memanfaatkan kereta dengan skenario antar-jemput dan mau memutar. Setiap hari kami menyediakan armada bus sesuai kebutuhan," terangnya. dtc