Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. PDI Perjuangan disebut akan mengumumkan calon gubernur pada akhir pendaftaran Pilgub Jateng. PDIP dinilai masih galau untuk mengusung Ganjar Pranowo sebagai petahana.
"Harusnya kemarin, besok tidak diumumkan, detik-detik terakhir posisi yang tidak menguntungkan kasus e-KTP," ujar pengamat politik Universitas Paramadina, Hendri Satrio, Sabtu (6/1) malam.
Menurut Hendri, PDIP mempertimbangkan Ganjar Pranowo untuk maju Pilgub Jateng karena kasus proyek e-KTP. Padahal nama Ganjar sudah digadang-gadang untuk maju Pilgub Jateng.
"Kemarin mau diumumkan tidak jadi, mungkin PDIP menghitung betul tentang suara Ganjar Pranowo itu," ucap Hendri.
Padahal, Hendri menilai PDIP bisa menang Pilgub Jateng karena basis massa partai berlambang moncong putih itu. Kemungkinan PDIP akan memilih calon lain dan bukan Ganjar Pranowo.
"Tapi kalau Jawa Tengah PDIP berada di atas angin itu kandang mereka, kalau Ganjar calon lain PDIP bisa menang. Kalau tidak bisa pilih calon lain untuk bisa menang," ucap Hendri.
Ketua DPC PDIP Surakarta, FX Hadi Rudyatmo sebelumnya mengatakan menunda pengumuman rekomendasi bakal calon yang maju dalam Pilgub Jawa Tengah 2018. Alasannya karena PDIP masih harus menimbang lebih matang sebelum memutuskan pilihan.
Hadi Rudyatmo menyebut ada beberapa partai yang sudah menjalin komunikasi, yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Demokrat dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
"Bisa jadi Ganjar-Heru. Tergantung keputusan sana apa. Bisa jadi sama partai lain. Nunggu besok saja pengumumannya," ujar Rudi di Balai Kota Surakarta, Sabtu (6/1). (dtc)