Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Bantul - Pengurus Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menyediakan 70 posko siaga mudik di seluruh Indonesia. Posko tersebut disiapkan untuk melayani para pemudik dan pengguna jalan saat arus balik lebaran 2018.
"Direncanakan ada 70 posko se Indonesia, nah khusus di DIY ini kita mulai poskonya di Bantul," kata Ketua PP Muhammadiyah Bidang Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial, Agus Taufiqurrohman seusai meresmikan posko di Jalan Raya Srandakan Bantul, Selasa (12/6/2018).
Taufiq menjelaskan, Posko Siaga Mudik Muhammadiyah terbentuk berkat bersama Muhammadiyah dengan Lazismu, MDMC Muhammadiyah, Kokam, Kepolisian dan elemen lainnya. Posko tersebut dibuka hari ini sampai tanggal 21 Juni 2018.
"Kalau yang di sini (Posko Siaga Mudik Muhammadiyah di Bantul) kita ada layanan kesehatan, kemudian ada bengkel, kemudian ada pelayanan yang kita siapkan ruang ASI untuk yang menyusui," ungkapnya.
"Kita juga ada rest area di sini, dan kalau karena sekarang kita musim piala dunia kalau ada yang ingin bersama-sama menyaksikan piala dunia kita akan siapkan ruanganya," lanjutnya.
Alasan Muhammadiyah membuka posko di Jalan Raya Srandakan tepatnya di utara Taman Bundaran Srandakan karena jalan tersebut merupakan jalur utama di Jawa bagian selatan. Terlebih jalur itu adalah pintu utama memasuki wilayah Bantul.
"Pemudik itu sering memilih jalur ini karena jalannya bagus, luas, tidak terlalu padat, sehingga ini menjadi salah satu titik (pemudik). Untuk di utara ada di dekat PKU Muhammadiyah Gamping karena pintu masuk Yogyakarta ada di sana," ucapnya.
Direktur Utama RS PKU Muhammadiyah Bantul, Widiyanto Danang Prabowo menambahkan, Posko Siaga Mudik Muhammadiyah di Bantul dilengkapi dengan sejumlah fasilitas. Seperti obat-obatan ringan, ambulans dan rest area.
"Kalau keluhan (pemudik) bisanya kecapekan, mereka (datang ke posko) karena pengen istirahat. Bisanya keluhan mereka ya pegel-pegel saja, pusing, butuh istirahat. Kalau obat-obatnya standar tadi yang diberikan bentuknya obat-obat ringan," jelasnya.
"Di posko (obat-obatnya) sudah semua komplet. Jadi kita ada obat sakit kepala, sakit perut, kemudian untuk yang pegal-pegal, vitamin misalnya. Kalau yang di poskonya ada ambulans yang disiapkan, kemudian ambulans motor juga," lanjutnya. dtc