Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pengarahan kepada Siswa
Sekolah Staf dan Komando Tentara Nasional Indonesia (Sesko TNI) dan
Peserta Sekolah Staf dan Pimpinan Kepolisian Negara Republik Indonesia
(Sespimti Polri) Tahun 2018 di Istana Negara. Jokowi meminta agar para
anggota TNI dan Polri itu bisa menjaga stabilitas keamanan dan
politik.
"Saya titip stabilitas keamanan, politik sangat penting sekali dalam
melakukan pembangunan di negara yang kita cintai ini. Tidak mungkin
investasi datang ke sebuah daerah, ke sebuah negara apabila negara itu
tidak stabil secara politik dan tidak aman. Tidak mungkin, tidak
mungkin," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Kamis (23/8/2018).
Jokowi mengatakan, investasi sangat penting bagi pembangunan sebuah
negara. Namun, investasi itu akan masuk ke sebuah negara jika
stabilitas politik dan keamanannya terjaga.
"Investasi itu berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi negara kita.
Investasi itu juga berkaitan dengan pembukaan lapangan kerja yang
dibutuhkan rakyat. Jangan sampai justru ada yang investasi di daerah,
ada yang menganggu, kita diam. Nah ini keliru besar, karena sekali
lagi, investasi itulah yang akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan
akan mmbuka lapangan kerja yang sangat dibutuhkan oleh rakyat," jelas
Jokowi.
Jokowi mengatakan era saat ini masuk ke dalam situasi normal yang
baru. Namun, belum diketahui seperti apa situasi normal yang baru itu.
"Itu pun belum ketemu, normal yang baru itu akan seperti apa. Karena
perubahan sekarang begitu sangat cepatnya. Kalau kita ikuti mulai dari
hari ke hari, dari minggu ke minggu, sangat cepat sekali," kata
Jokowi.
Jokowi mengingatkan masyarakat harus memiliki visi dan jangan terjebak
pada rutinitas. Tujuannya agar akan ketinggalan.
"Kalau kita masih rutinitas, monoton, tidak melihat visi ke depan akan
seperti apa, tahu-tahu kejadian, regulasi nggak siap, peraturan nggak
siap, dan kita ditinggal betul," katanya.
"Inilah yang ingin saya ingatkan betapa pentingnya kita mengikuti
terobosan-terobosan negara lain, teknologi-teknologi terbaru sehingga
membangun sebuah sistem baik di Polri atau TNI menjadi penting
sekali," tambah Jokowi.
Pengarahan ini diikuti oleh 243 siswa Sesko TNI dan Sespimti Polri.
Hadir juga Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal
Tito Karnavian.
(dtc)