Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Washington DC - Penembakan massal kembali terjadi di Ohio, Amerika Serikat (AS). Setidaknya terdapat 9 orang tewas akibat penembakan tersebut.
Dilansir dari AFP, polisi menembak mati pelaku di lokasi, Ohio, Minggu (4/8/2019). 16 warga lainnya yang ikut terluka dilarikan ke rumah sakit.
"Pelaku penembakan, tewas. Ada sembilan orang lainnya juga tewas. Setidaknya 16 orang dilarikan ke rumah sakit akibat terluka," kata polisi setempat.
Belum diketahui motif dari pelaku penembakan tersebut. Penembakan tersebut tak berselang lama dari kejadian serupa di El Paso, Texas.
Polisi sendiri sudah menahan pelaku penembakan di El Paso. Pelaku diketahui bernama Patrick Crucius (21) yang berasal dari pinggiran kota Dallas.
Polisi sudah menemukan manifesto online yang berisi ujaran kebencian terhadap etnis Hispanik. Polisi sedang mengkaji hubungan antara ujaran tersebut dengan pelaku penembakan.
"Saat ini kita mempunyai manifesto dari terduga pelaku yang mengindikasikan potensi kejahatan rasial," kata Kepala Kepolisian El Paso Greg Allen, seperti dilansir AFP. dtc