Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Anggota DPRD Medan Fraksi Gerindra, Mulia Syahputra Nasution mengajak masyarakat untuk bekerja sama membantu kinerja eksekutif dan legislatif dalam hal pencegahan pandemi virus corona atau Covid-19.
Ia pun sedikit mencontohkan bagaimana pemerintah Tiongkok begitu sigap menyelesaikan persoalan ini sehingga angka kematian tidak bertambah banyak.
"Saya mengajak untuk kita saling mengingatkan dan menjaga lingkungan kita. Pemerintah saat ini lagi bekerja keras untuk mencari solusi-solusi terbaik. Karena kita ketahui, ini virus baru yang memang belum ada vaksinasinya," ujarnya saat sosialisasi Perda Kota Medan Nomor 3 tahun 2015 tentang Retribusi Izin Mendirikan Bangunan (IMB), di Jalan Karya Kasih Komplek Grand Sweet, Medan Johor, Senin (23/3/2020).
"Kita semua lagi berusaha untuk bisa menjaga masyarakat dengan terus memberitahukan info-info dan perkembangannya. Kita minta doa dan kerja samanya untuk tetap di rumah dulu, menjaga situasi agar tidak lebih banyak lagi masyarakat kita yang terkena virus corona ini," pesan politikus Partai Gerindra ini.
Seluruh masyarakat yang mengikuti agenda sosialisasi Perda terlebih dahulu diwajibkan mencuci tangan di tempat yang panitia sediakan dan menyemprotkan hand sanitizer ke tangan masing-masing.
Sementara itu, Mulia mengingatkan masyarakat untuk terlebih dahulu mengurus izin mendirikan bangunan (IMB) sebelum melakukan renovasi atau pembangunan rumah.
"Kalau retribusi IMB-nya sudah kita bayarkan, otomatis izin sudah keluar dan kita bisa membangun sesuai dengan luasan yang kita ajukan," ujarnya
Anggota Komisi I DPRD Medan ini mengajak masyarakat untuk pro aktif terkait persoalan apapun yang terjadi di lingkungan dengan melaporkannya ke DPRD Medan maupun ke Pemko Medan (kelurahan dan kecamatan).
"Jangan nanti sudah terbangun baru komplain. Yang pasti, perdanya sudah ada. Tindakan yang harus dilakukan selanjutnya adalah meminta kepada pemilik bangunan untuk mengurus IMB. kalau nggak, ya ditutup atau dirobohkan bangunan tersebut," ujarnya.