Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Balige. Keturunan Op Landong Silalahi di Jakarta menyerahkan 150 buah alat pengaman diri(APD) kepada Pemerintah Kabupaten Toba. Diharapkan dengan keberadaan bantuan cover all itu seluruh bentuk penanganan serangan virus covid-19 bisa diatasi di daerah itu.
"Bantuan ini kami kumpulkan dari dukungan seluruh keturunan Op. Landong Silalahi yang akan bagaimana penanganan serangan virus Corona dapat diatasi secara baik," ujar Perwakilan Op Landong Silalahi, Dorlan Lumbantobing, Selasa (21/4/2020) di Ruang Rapat Mini Kantor Bupati Toba.
Dia mengatakan, situasi yang dialami oleh bangsa ini, khususnya di Bona Pasogit Kabupaten Toba pandemi virus corona-19 adalah sesuatu bencana yang harus ditangani secara serius dengan tentu harus dilengkapi dengan alat pelinding diri.
"Terutama kepada petugas medis yang akan menangani pasien kiranya mereka terlindung dari untuk menjalankan tugasnya," ucapnya.
Dorlan Lumbantobing yang didampingi anaknya Martin Silalahi menyampaikan bahwa salam hormat dari Keluarga Besar Op. Landong Silalahi secara khusus dari Darwin Silalahi yang saat ini di Jakarta.
"Seluruh keluarga sangat mendukung penanganan serangan virus covid-19 ini di seluruh pelosok di wilayah Kabupaten Toba," ucapnya seraya menyebut Bona Pasogit Op Landong Silalahi adalah di Desa Silalahi Dolok Kecamatan Balige.
Bupati Toba, Darwin Siagian saat menerima bantuan berupa APD cover all dari Keluarga Besar Op.Landong Silalahi sangat diapresiasi untuk disalurkan kepada petugas medis dalam penanganan serangan virus covid-19.
"Rasa terimakasih banyak kami sampaikan kepada keluarga Op. Landong Silalahi, dan pada kesempatan ini perkenankan kami mengucap salam kepada bapak Darwin Silalahi sebagai sahabat lama saya," katanya seraya menyebut bahwa bantuan itu datang juga telah didahului komunikasi dengan Darwin Silalahi.
Hadir dalam penyerahan bantuan selain Sekda Audhy Murphi Sitorus juga hadir Kabag Humas Robinson Siagian, Kadis Kominfo dan Kadis Keuangan Ganyang Situmorang.