Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Dr Muryanto Amin SSos MSi mewisuda 827 lulusan pada wisuda USU periode II tahun akademik 2020/2021 secara daring, Senin (22/2/2021). Ini merupakan wisuda perdana di bawah kepemimpinan rektor yang baru terpilih itu.
“Saya hadir untuk pertama kalinya sebagai Rektor Universitas Sumatera Utara periode 2021-2026. Tentu, bagi saya pribadi, hari ini adalah momentum yang sangat baik dalam mengawali periode kepemimpinan di Universitas Sumatera Utara,” ujar Muryanto.
Para wisudawan dan wisudawati tersebut telah menyelesaikan studinya mulai dari Desember 2020 hingga Januari 2021, dengan rincian program doktor 9 orang, program magister 146 orang, program magister dan pendidikan dokter spesialis 1 orang, program, pendidikan dokter spesialis 23 orang, program dokter jenjang magister 12 orang, pendidikan profesi 9 orang, program sarjana 578 orang dan program diploma 49 orang.
Rektor menambahkan, dunia pendidikan tinggi saat ini dihadapkan kepada tantangan berat sejalan ditandai oleh suasana era revolusi industri 4.0. Perguruan tinggi sebagai institusi yang berperan penting dalam menstimulasi manusia-manusia unggul agar mampu bersaing di kancah industri global, dituntut untuk menghasilkan alumni yang siap pakai, tangguh, profesional dan mampu beradaptasi dengan cepat terhadap seluruh dinamika yang berkembang.
“Hampir semua sektor industri kini sudah didominasi oleh penggunaan teknologi yang mengutamakan manajemen digital, memangkas hambatan ruang dan waktu, termasuk dominasi sumber daya manusia,” jelasnya.
Maka itu, lanjutnya, kondisi itu menjadi titik fokus utama dari upaya yang dilakukan oleh perguruan tinggi dalam menyelaraskan materi pendidikan yang sesuai dengan perkembangan pasar yang sulit diprediksi dan menuntut adaptasi ketersediaan tenaga kerja yang high performance, high skill dan profesional.
“Ini sejalan dengan visi USU, sebagaimana tertulis dalam Rencana Jangka Panjang (RJP) dan Statuta USU, yakni menjadi perguruan tinggi yang memiliki keunggulan akademik sebagai barometer kemajuan ilmu pengetahuan yang mampu bersaing dalam tataran dunia global,” katanya.
Kata Muryanto, USU juga telah menyiapkan “Exist Program” yang akan diterapkan dalam kebijakan umum selama lima tahun yang akan datang. “Exist Program” tersebut di antaranya adalah Excellent Human Integrity, Smart Friendly and Green Campus, Global Society Impact, Good University Governance dan Sustainable Funding.
Tujuan kebijakan umum “Exist Program” dimaksudkan agar lulusan USU memiliki dua kompetensi sekaligus. Pertama memiliki moralitas serta ke-Indonesiaan yang kuat. Kedua, memiliki kompetensi yang dibutuhkan dalam dunia industri sekaligus mampu memberikan kontribusi terhadap masalah-masalah yang terjadi di tengah masyarakat.
USU saat ini juga tengah mempersiapkan diri dalam penerimaan mahasiswa baru. Ada beberapa jalur yang bisa ditempuh agar bisa masuk ke Perguruan Tinggi Negeri USU. Yakni melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Ujian Tulis Berbasis Komputer – Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK-SBMPTN), Seleksi Masuk Mandiri (SMM) dan Seleksi Masuk Program Diploma (SMPD).
"Kami berharap seleksi masuk perguruan tinggi dapat berjalan dengan lancar dan tanpa hambatan meski diselenggarakan di tengah pandemi covid-19,” katanya