Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Sempat dibuka menguat, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung berbalik ke zona merah. IHSG sempat naik tipis di level 6.374,76. Namun sempat terkoreksi tipis, dan sejauh ini masih berkutat dilevel penutupan perdagangan akhir pekan lalu.
"IHSG tidak begitu banyak berubah di menit-menit awal perdagangan hari ini. Sejumlah bursa di Asia juga relatif tidak banyak berubah kinerjanya dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya," kata analis pasar keuangan, Gunawan Benjamin, Senin (15/3/2021).
Awal pekan ini, akan ada data ekspor-impor sebagai data pembuka dari tanah air. Data ini memang lebih sulit diproyeksikan dibandingkan dengan data lainnya. Tetapi Indonesia diperkirakan masih akan mengalami surplus. Walaupun tren surplus ini tentunya juga akan lebih mempertimbangkan kinerja neraca perdagangan dari dua sisi, yakni ekspor dan impornya.
Sementara itu, mata uang rupiah juga terpantau melemah di perdagangan pagi ini. Rupiah berkutat di level 14.400/dolar Amerika Serikat (AS). Tren penguatan dolar AS masih berlanjut meskipun ada gelontoran stimulus fiskal di AS.
"Rupiah bisa saja tertekan dalam jika laju kenaikan impor lebih tinggi dari ekspor dalam lampiran data neraca dagang kita pada hari ini," kata Gunawan.