Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Banjir yang merendam kawasan Kampung Aur, Medan, Sumatera Utara (Sumut) surut. Masyarakat pun gotong royong membersihkan lumpur di lingkungan tersebut di hari pertama Lebaran 2021.
Pantauan detikcom, Kamis (13/5/2021), pukul 09.20 WIB, banjir di kampung tersebut terlihat surut. Masyarakat ramai-ramai bergotong royong membersihkan lingkungan kampung tersebut dari lumpur dengan peralatan seadanya.
Tampak juga satu unit mesin pompa air berada di lokasi untuk menyedot membersihkan lumpur-lumpur sisa banjir tersebut.
"Surutnya belum lama," kata salah satu warga, Emi.
Emi mengatakan warga ramai-ramai bergotong royong membersihkan lumpur sisa banjir tersebut. Emi mengaku sedih, berlebaran dengan kondisi demikian.
"Gotong royong bersama. Sedih Lebaran begini," ujar Emi.
Sebelumnya, hujan lebat mengguyur kawasan Kampung Aur, Medan, Sumatera Utara sejak Selasa malam. Akibatnya, kawasan tersebut terendam banjir di malam Lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah.
Pantauan detikcom di lokasi, Kamis (13/5/2021), pukul 03.20 WIB, ratusan rumah terlihat terendam banjir. Tinggi banjir mencapai pinggang orang dewasa atau sekitar 80 cm.
Salah seorang warga, Henry mengatakan, air mulai masuk ke rumah warga sekitar pukul 23.00 WIB. Menurutnya, air masuk ke rumah warga dibarengi dengan lumpur.
"Dari pukul 23.00 WIB air naik. Mungkin hujan di gunung, karena airnya juga berlumpur," kata Henry saat itemui di lokasi.
Henry menerangkan warga sudah menyelamatkan barang-barang di rumahnya ke tempat yang lebih tinggi. Meski banjir, warga akan tetap melaksanakan salat Id hari ini.
Henry menyebut sebelumnya banjir juga terjadi di wilayah ini satu pekan yang lalu. Dia berharap pemerintah segera mengeruk sungai agar banjir tidak diatasi lagi.
Lalu, sekitar pukul 06.00 WIB tadi, banjir berangsur surut. Ketinggian air sebelumnya mencapai satu pinggang orang dewasa atau sekitar 80 cm berangsur surut setinggi selutut orang dewasa. (dtc)