Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Humbahas. Aliansi Masyarakat Kampus (AMK) Humbahas mendatangi kantor DPRD Humbahas, Jumat (4/6/2021), di Pelataran Gedung DPRD Humbahas. Kehadiran AMK Humbahas menyatakan sikap atas penyegelan Gedung DPRD Humbahas yang dilakukan oleh 15 anggota DPRD Humbahas.
Beberapa poin pernyataan sikap AMK disampaikan R Siburian dengan meminta kepada seluruh anggota DPRD Humbahas untuk sadar diri, mundur dari perwakilan rakyat karena tidak bermoral serta tidak mampu menjadi wadah aspirasi rakyat.
Kemudian AMK Humbahas juga meminta agar partai politik (parpol) yang ada di Humbahas untuk segera mengganti DPRD saat ini dengan kader yang berintegritas, jujur, dan mampu menampung aspirasi. "Apabila tidak, maka kami bersama rakyat Humbahas akan mengambil alih, menduduki dan mengembalikan kedaulatan rakyat yang seutuhnya dalam tempo sesingkat singkatnya," tulisnya dalam surat pernyataan itu.
Dalam surat peryataan itu, AMK Humbahas menyebut bahwa anggota legislatif telah kehilangan moral di tengah krisis DPRD dengan penyegelan gedung rakyat dengan mempertontonkan pertikaian kekanak kananakan yang seharusnya tidak dilakukan. "Sehingga DPRD Humbahas sangat tidak pantas menjadi contoh ditengah tengah bangsa dan negara," tulisnya dalam surat pernyataan AMK itu.
Dari amatan medanbisnisdaiky.com.
Dalam aksi itu, tidak terlihat anggota DPRD untuk menyambut anggota aksi. Selang beberapa menit, anggota AMK Humbahas membubarkan diri dan sekaligus membentangkan beberapa spanduk dan poster.