Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Seorang pencari kepiting, Egi Efendi (21), warga Jalan Pasar Nippon, Lingkungan I, Kelurahan Labuhan Deli, Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan ditemukan tewas mengambang di aliran parit yang berada di Jalan Taucit Ujung, Lingkungan I, Labuhan Deli, Kota Medan.
Warga menemukan korban si pencari kepiting dalam kodisi terapung di parit yang melintas di kebun milik CinIek, warga sekitar, Kamis (19/1/2023).
Petugas Polsek Medan Labuhan yang menerima laporan adanya penemuan mayat langsung meluncur ke lokasi untuk melakukan evakuasi dan olah TKP. Diduga korban si pencari kepiting meninggal akibat penyakit epilepsi atau ayannya kambuh saat korban sedang menjaring kepiting.
Kepala Lingkungan I Labuhan Deli, Haji Nasution yang dikonfirmasikan medanbisnisdaily.com, Jumat (20/1/2022), mengatakan, Egi sehari sebelumnya pamitan kepada pihak keluarga untuk pergi mencari kepiting.
“Korban memang kerjanya mencari kepeting di sepanjang aliran parit yang ada di Kelurahan Labuhandeli, namun seharian korban tak pulang ke rumah, sehingga pihak keluarga berinisiatif mencari korban,” ucapnya.
Setelah dilakukan bersama keluarga di sepanjang parit yang biasa dilalui korban, akhirnya mayat korban ditemukan dalam kondisi setengah telungkup.
Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan, Iptu Agus Purnomo ketika dikomfirmasi medanbisnisdaily.com, membenarkan penemuan mayat tersebut.
"Dari hasil pemeriksaan sementara, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban," katanya.
Korban diduga meninggal karena penyakit ayannya, pihak keluarga menolak untuk melakukan autopsi dan ikhlas dengan kematian korban dan pihak keluarga membuat surat tidak ada tuntutan atas meninggalnya korban.