Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Opie Kumis sangat terpukul dengan kepergian komedian Taufik Lala. Opie Kumis mengaku sosok Taufik adalah sahabat yang periang dan selalu membawa hal positif dalam pergaulannya.
"Kalau Taufik sih orangnya memang di mana ada dia, kita ada pesan gitu. Karena dia bercandanya mungkin lebih kuat dari yang lain, dia bikin ramai terus," kata Opie Kumis saat menghadiri pemakaman Taufik Lala di TPU Munjul, Jakarta Timur, Kamis (27/7/2023).
Taufik Lala disebut kerap mengajak rekan-rekan pelawak untuk mengaji. Tak hanya itu, Taufik Lala juga sering mengingatkan soal kematian kepada teman-temannya.
"Di akhir-akhir ini sering ngajak kita untuk ngaji, 'Ayo ngaji, ayo ke mana lagi? Kita sudah tua nih, sudah tua waktu kita tinggal sedikit'. Ingetin kita ibadah terus, ya dia selalu bilang gitu. Jadi dia untuk meninggalnya juga nggak ada nyusahin orang," cerita Opie Kumis.
Opie Kumis menceritakan belakang Taufik Lala juga suka ikut berdakwah dengan tetap membawa suasana komedi. Taufik Lala berani berdakwah karena juga mempunyai latar belakang pendidikan di pesantren.
"Berdakwah karena punya basic pesantren, biar sedikit punya basic. Dia selalu dakwah kalau kemana-mana sama komedian-komedian," ungkapnya.
Cara Taufik Lala mengajak teman-temannya untuk datang ke majelis juga menuai pujian. Cara Taufik Lala mengajak teman komedian lain untuk mengaji dan datang ke majelis dinilai tidak pernah membuat orang lain tersinggung.
"Kalau ngajak ngaji pasti nggak bikin tersinggung, nggak teriak. 'Nih kayaknya jarang nih ngumpul di majelis diparanin ngaji'. Dia nggak pernah buat orang tersinggung," ucap Opie Kumis menirukan bagaimana Taufik Lala mengajak teman-temannya untuk mengaji.
Berkat Taufik Lala, Opie Kumis mengatakan jadi banyak pelawak yang mulai belajar mengaji. Itu menjadi salah satu hal positif yang dibawa oleh Taufik Lala.
"Alhamdulillah karena dia punya ide itu, dia bentuk itu Majelis MPP jadi alhamdulillah kita semuanya walaupun (cuma) alif, ba, ta, kita pada kenal (huruf)," aku Opie Kumis.
Taufik Lala meninggal dunia pada Rabu (26/7/2023). Saat itu dia hendak menambal ban di bengkel sepeda. Saat berada di bengkel, Taufik Lala ambruk setelah sempat meminta air hangat untuk minum. dtc