Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Panitia Musyawarah Cabang (Muscab) ke-10 BPC Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kota Medan, di Focal Point, Medan, Jumat (15/9/2023) malam, menetapkan dua calon ketua umum periode 2023-2026.
Kedua kandidat adalah Rahmad Paruhum Nasution dan Ryalsyah Putra, yang merupakan kader HIPMI. Penetapan dua calon tersebut berdasarkan hasil verifikasi berkas dan persyaratan dinyatakan lulus ke tahap berikutnya sebagai calon Ketua Hipmi Kota Medan. Kandidat terpilih nantinya akan menggantikan Ketua Umum HIPMI Kota Medan 2019-2022, H Palacheta S Subianto.
Pada Muscab tersebut, pencabutan nomor urut Calon Ketua Umum BPC Hipmi Kota Medan telah dilakukan dimana Ryalsyah Putra mendapatkan nomor urut 1, sedangkan Rahmad Paruhum Nasution mendapatkan nomor urut 2.
Ketua Organizing Comitee (OC), Yurial Arief Lubis, mengatakan, calon ketua umum yang ditetapkan telah memenuhi syarat, yakni berusia di bawah 41 tahun yang berdomisili di Kota Medan, dan mendapat surat dukungan minimal 10 dari anggota HIPMI yang telah lulus administrasi secara AD/ART HIPMI dan telah ditetapkan oleh steering committee (SC) dan OC.
"Para kandidat juga tentu harus memiliki visi dan misi serta kebijakan umum bakal calon ketua umum secara tertulis. Selain itu juga melampirkan surat keterangan pernah atau sedang menjadi fungsionaris di BPC harian dan, atau menjadi anggota biasa aktif sekurang-kurangnya selama 6 bulan sejak memiliki kartu tanda anggota oleh BPP HIPMI serta melampirkan sertifikat DIKLARCAB," terangnya.
Dia mengatakan, tahapan hingga pemilihan ketua baru akan memakan waktu selama 15-30 hari kerja. Nantinya akan ada juga debat kandidat yang diisi panelis yang berasal dari akademisi dan pengusaha serta mengundang UMKM.
"Barulah setelah itu kami bakal menentukan penetapan voter. Kita akan terus mengawal sampai ditetapkan Ketua Umum baru nanti," katanya.
Sementara itu, Ryalsyah Putra, calon nomor urut 1, mengatakan, nantinya dia akan membuka akses untuk meningkatkan jumlah pengusaha hingga nantinya berkontribusi membantu Pemko Medan di banyak sektor usaha.
"Pengumpulan pelaku usaha tidak hanya soal angka tapi juga kualitas hingga bagaimana membantu orang sekitarnya. Karena efek dari gerakan usaha itu harus bisa mempengaruhi banyak orang," katanya.
Calon nomor urut 2, Rahmad Paruhum Nasution, juga berkomitmen meningkatkan jumlah pengusaha yang ada di Kota Medan termasuk menggiring pelaku usaha kecil untuk naik kelas.
"Karena 97% ekonomi ditopang oleh UMKM. Jadi salah satu cara dalam program saya itu menginginkan Hipmi Medan tidak bersifat eksklusif. Jadi kita akan turun ke bawah, kita akan turun ke kelurahan-kelurahan memberi pelatihan kepada orang-orang yang ada di kelurahan yang memiliki usaha kecil untuk memberikan pandangan-pandangan bagaimana mereka bisa berusaha dengan baik, mendapatkan pemodalan yang baik, mendapatkan tata cara berusaha yang baik untuk kemudian naik kelas," katanya.
Ketua Umum BPC Hipmi Medan, H Palacetha Subianto, juga mengungkapkan harapan besar kepada para kedua calon Ketua Umum Hipmi Medan periode 2023-2026 agar bisa meneruskan visi dan misi Hipmi siapapun yang nanti akan terpilih.
"Jaga keharmonisan dan persaudaraan. Nanti siapapun yang memang, jangan jumawa dan pada intinya harus saling bersinergi antara yang tidak terpilih maupun yang terpilih nanti," katanya.
Dia menambahkan, hal itu, akan otomatis menggiring Hipmi Kota Medan semakin lebih baik ke depannya. "Serta terus mendorong para pengusaha semakin maju dan perekonomian pun sejahtera," tandasnya.