Medanbisnisdaily.com-Langkat. Mobil Mitsubishi Pajero Sport BK 1870 PD terjun ke Sungai Batang Serangan, persisnya dekat Dusun Titin Kurus, Desa karya Jadi, Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat, Provinsin Sumatera Utara, Kamis (26/2023).

Kejadian itu merenggut korban jiwa atas nama Ingan Tarigan (75) warga Dusun Ujung, Desa Namu Sialang, Kecamatan Batang Serangan, Langkat.

Sedangkan Dapit Sembiring (50), warga Dusun Aman Damai, Desa Sei Musam, Kecamatan Batang Serangan, Langkat, dan Juli Tarigan (46) warga Dusun Kampung Ujung, Desa Namo Sialang, Kecamatan Batang Serangan, Langkat luka-luka, kini dirawat di RSU PTPN2 Tanjung Selamat, Batang Serangan.

Kanit Laka Sat Lantas Polres Langkat Ipda Nataniel Ginting ketika dihubungi melalui telepon selulernya, membenarkan peristiwa itu.

"Pengemudi mobi meninggal di lokasi kejadian. Di dalam mobil ada tiga orang. Dua orang lainnya luka- luka," kata Ipda Natanail Ginting.

Sebelumnya, Kapolsek Padang Tualang, Langkat, AKP Sutrisno menyebutkan, kecelakaan itu diduga akibat sopir Mitsubishi Pajero mengantuk.

"Informasi kejadian sekitar pukul 06.00 WIB," katanya.

AKP Sutrisno menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi korban yang selamat, kecelakaan bermula, ketiga orang korban baru pulang dari berobat. Sesampainya di Kota Stabat, korban Juli Tarigan bergantian menyopir mobil dengan korban Dapit Sembiring.

"Setibanya di TKP, tepatnya di Dusun Titi Kurus, Desa Karya Jadi, mobil yang dikemudikan Dapit Sembiring meluncur masuk ke dalam Sungai Batang Serangan. Pengemudi mengantuk sehingga mobil meluncur ke sungai. Ketiga korban yang berada di dalam mobil ikut tenggelam ke aliran Sungai Batang Serangan," jelas Sutrisno.