Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Kabar gembira bagi warga Sumut. Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirtanadi Sumut membuka kesempatan kepada warga yang belum pernah menjadi pelanggan perusahaan daerah milik Pemprov Sumut itu untuk mendapatkan sambungan pipa air minum ke rumah masing-masing secara gratis.
Ada total 25.000 sambungan baru pipa yaang diperuntukkan bagi warga yang berada di wilayah usaha Perumda Tirtanadi Sumut, yakni 13 cabang di Medan dan 1 luar Medan. Tirtanadi memastikan pemasangan sambungan pipa ini dilakukan secara agratis alias tidak dikutip biaya.
Pemasangan sambungan pipa air secara gratis ke rumah warga ini merupakan program Inpres 2024 pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR. Secara nasional, ada 10 juta sambungan rumah. Sedangkan untuk Tirtanadi diberikan kuota 25.000 sambungan.
Bagi Anda yang tertarik dengan program Inpres ini agar menghubungi kantor-kantor cabang Tirtanadi terdekat selambat-lambatnya pada 30 Novermber 2023.
Adapun persyaratan untuk mengikuti program Inpres pemesangan sambungan pipa ini, di antaranya melampirkan foto kopi KTP dan KK, belum pernah menjadi pelanggan Tirtanadi (pelanggan nonaktif) dan bersedia diusulkan untuk mengikuti program Inpres 2024 dengan mengisi form yang telah disediakan dan mengikuti ketentuan yang berlaku di Kementerian PUPR.
Direktur Administrasi dan Keuangan Perumda Tirtanadi, Humarkar Ritonga yang dikonfirmasi medanbisnisdaily.com, Selasa (21/11/2023), membenarkan adanya program pemasangan sambungan pipa air ke rumah-rumah warga secara gratis ini.
Kata Humarkar Ritonga, sejak program Inpres 2024 ini diluncurkan, pihaknya sudah menerima 12.000 permohonan pemasangan sambungan pipa oleh calon pelanggan.
"Dari 10 juta sambungan itu, kita (Tirtanadi) ada dapat 25.000 sambungan. Kita sekarang lagi mencari pelangggan. Per hari ini kalau gak salah sudah 12.000 yang mendaftar," ujarnya.
Terkait kapan dimulai pemasangan sambungan pipa air minum tersebut, Humarkar Ritonga menjelaskan sampai sekarang tahapannya masih pendataan, terakhir hingga tanggal 30 November. Dan rencananya dimulai Januari 2024 pemasangan sambungan pipa ke rumah warga.
Ketika ditanya belum meluasnya sosialisasi program Inpres 2024 ini, Humarkar Ritonga mengatakan bahwa pihaknya sudah menyebar spanduk-spanduk, juga lewat media sosial.
Saat dipertegas apakah program Inpres 2024 ini memang gratis, Humarkar Ritonga mengatakan sejauh ini memang seperti ini.
"Itu nanti kita tengok aturannya. Sampai sekarang ini seperti itu konsepnya (gratis). Aturan yang jelas belum apa kita," ujarnya.
Humarkar Ritonga juga menegaskan bahwa tidak ada pengutipan terhadap warga yang akan ikut program Inpres 2024 ini.
"Gak ada dikutip itu. Kami mengimbau kepada seluruh warga agar langsung saja mendaftar dengan mendatangi kantor-kantor cabang Tirtanadi terdekat. Kita ada 14 cabang, 13 cabang ada di Kota Medan. Semua pegawai kita juga turun ke lapangan mendata warga," ujar Humarkar Ritonga.