Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara, Hassanudin, merasa senang karena ternyata banyak santri dari luar Sumut yang belajar di Pondok Pesantren (Ponpes) Musthafawiyah Mandailing Natal (Madina).
Pj Gubsu Hassanudin mengetahui banyak santri luar Sumut setelah melakukan sesi dialog dengan para santri dalam kunjungannya ke Ponpes Musthafawiyah, di Desa Purba Baru, Madina, Rabu (31/01/2024) malam.
Diketahui Ada yang berasal dari Jakarta, Jawa Barat, Sumatera Barat, Jambi, Riau dan provinsi lainnya. Fakta itu menurut Hassanudin, menunjukkan Ponpes Musthafawiyah berkualitas, baik dari sisi pendidikan keagamaan, juga pendidikan secara umum.
Pj Gubsu Hassanudin memotivasi para santri di Ponpes itu. Salah satunya adalah mengenai ketekunan, yang menurutnya merupakan kunci dalam meraih keberhasilan.
"Apapun yang kita lakukan, tekunilah, belajar tekun, berlatih dengan tekun, tekun itu kunci keberhasilan," kata Hassnanudin yang hadir bersama Ketua TP PKK Sumut Dessy Hassnanudin didampingi Wakil Bupati Madina, Atika Nasution.
Pj Gubsu juga berpesan kepada para guru dan pengajar di Ponpes tersebut, agar mendidik para santri dengan sebaik mungkin. Sehingga bonus demografi yang akan terjadi di Indonesia, dapat berkualitas.
Ia juga meminta para pengurus pesantren dan para pengajar agar terus menjaga para santri terhindar dari narkoba. "Saya titip anak-anak ini jangan sampai terpengaruh Narkoba, tolong pesantren kita dibentengi ini dari Narkoba, jangan sampai terpengaruh dan masuk ke lingkungan kita," ujar Hassanudin.
Pimpinan Ponpes Musthafawiyah, Musthafa Bakri Nasution, mengapresiasi dan mengaku senang dengan kunjungan Hassanudin ke Ponpes yang dipimpinnya. "Kami sangat senang dan bangga atas kunjungan ini, mudah mudahan silaturahmi ini selalu terjaga," kata Musthafa.