Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Sarudik. Mulai Januari 2018 ini, Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Sibolga akan mengoperasikan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) higienis. Program ini dilaksanakan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan mutu dan kualitas ikan-ikan hasil tangkapan yang diperjualbelikan dilokasi TPI PPN Sibolga.
"Sebenarnya ini merupakan program nasional yang diterapkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan di seluruh pelabuhan perikanan di Indonesia. Tujuannya jelas, yakni sebagai upaya untuk meningkatkan mutu dan kualitas ikan hasil tangkapan nelayan. Sebab, jika mutu dan kualitas terjamin, maka peluang untuk meningkatkan harga jual menjadi lebih besar. Sehingga hasil pendapatan nelayan yang seiring dengan tingkat kesejahteraan mereka pun akan meningkat," ujar Kepala PPN Sibolga, Rustardi kepada medanbisnisdaily.com, dikanto rnya, Selasa (2/1/2018).
Diterangkannya, pada TPI higienis yang bangunannya sudah selesai dikerjakan berupa rehabilitasi gedung TPI lama, seluruh stakeholder yang beraktivitas di dalam ruangan ber AC, harus menggunakan pakaian, sarung tangan dan sepatu khusus yang disediakan oleh PPN Sibolga. Tak itu saja, siapapun yang akan masuk, harus menggunakan ID Card.
"Tanpa kita sadari, tangan, pakaian atau sepatu yang kita gunakan membawa kuman atau bakteri yang bisa menempel pada ikan, sehingga ikan pun menjadi sarana penularan atau menjadi penyebab penyakit. Dengan menggunakan pakaian, sarung tangan dan sepatu khusus, kuman atau bakteri yang terbawa oleh para stakeholder, tidak akan berpindah ke ikan, dan ikanpun akan lebih terjamin kesehatannya untuk dikonsumsi," ujarnya.
Rustardi kemudian mengungkapkan bahwa di TPI higienis yang akan dikelolanya itu, seluruh pekerja maupun pengunjung tidak diperbolehkan makan, minum, membuang sampah secara sembarangan di lokasi, apalagi merokok.
"Jangankan merokok, makan, minum atau membuang sampah saja tidak bisa di dalam ruangan TPI semi tertutup yang kita kelola. Ruangan TPI juga akan dibersihkan secara rutin. Jadi nantinya, pekerja maupun pengunjung akan merasa lebih nyaman beraktivitas. Jauh dari kesan TPI selama ini yang kotor, jorok dan bau. Pengoperasian TPI ini kita rencanakan akan dilakukan langsung oleh Dirjen Perikanan Tangkap, waktunya kita belum bisa memastikan, tapi kita upayakan mulai pada bulan Januari ini juga," tandasnya.